Analisis Pengaruh Inklusi Keuangan Terhadap Perkembangan Sumberdaya Manusia Berdasarkan Kelompok Pendapatan
Abstract
Inklusi keuangan tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi suatu negara namun juga terhadap perkembangan sumberdaya manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat inklusi keuangan berdasarkan tingkat pendapatan dan menganalisi dampak inklusi keuangan terhadap perkembangan sumberdaya manusia. Perhitungan indeks inklusi keuangan (IFI) menunjukkan bahwa negara berpendapatan tinggi termasuk dalam High Financial Inclusion, negara berpendapatan menengah atas dan menengah bawah termasuk dalam Medium Financial Inclusion. IFI digunakan untuk mengukur tingkat inklusi keuangan suatu negara, sedangkan pengaruh inklusi keuangan terhadap perkembangan sumberdaya manusia dianalisis menggunakan data panel statis Fixed Effect Model. Hasil estimasi panel statis menunjukkan inklusi keuangan, tingkat populasi yang dapat mengakses listrik dan internet berpengaruh positif terhadap perkembangan sumberdaya manusia di seluruh kelompok pendapatan, sedangkan tingkat pengangguran berpengaruh negatif terhadap perkembangan sumberdaya manusia di seluruh kelompok pendapatan. Negara berpendapatan menengah bawah perlu meningkatkan dimensi penetrasi melalui sosialisasi inklusi keuangan yang intensif, penyediaan jasa serta produk perbankan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat serta peningkatan kualitas infrastruktur listrik dan internet agar inovasi layanan perbankan seperti internet banking dapat dimanfaatkan dengan baik.