Fauna Nyamuk dan Peranannya sebagai Vektor Penyakit Malaria dan Filariasis di Daerah Pasang Surut Delta Upang Propinsi Sumatera Selatan
Abstract
Di wilayah Propinsi Sumatera Selatan khususnya daerah hutan rawa Delta Upang, Pemerintah telah membuka hutan rawa untuk areal pertanian dan sekaligus membangun sebagai tempat pemukiman baru. Daerah delta ini dibuka sejak tahun 1969 dan selesai dalam tahun 1978 yang pelaksanaannya dilakukan secara bertahap. Jumlah penduduk transmigran sampai bulan April 1978 tercatat 2086 kepala keluarga dengan jumlah jiwa 9040. Untuk menunjang program pemerintah dalam peningkatan bahan pangan dan pengembangan daerah faktor kesehatan penduduk merupakan salah satu yang terpenting. Penyakit-penyakit yang ditularkan melalui vektor seperti malaria dan filariasis sangat erat hubungannya dengan kondisi dan pengelolaan lingkungan.