Studi Penentuan Dosis Optimum N, P, K, dan Mg Tanaman Lidah Buaya (Aloe vera chinensis) pada Lahan Gambut Indragiri Hilir Riau
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menentukan dosis optimum pemupukan N, P, K, Mg, dan mengetahui serapan hara N, P, K, dan Mg oleh tanaman lidah buaya (Aloe vera chinensis) pada lahan gambut Indragiri Hilir-Riau. Penelitian ini dilaksanakan pada lahan perkebunan kelapa sawit PT. Bumireksa Nusasejati, Teluk Bakau, Indragiri Hilir, Riau, pada bulan Maret 2004 sampai bulan April 2005. Penelitian ini merupakan bagian dari penelitian yang disusun secara faktorial dalam lingkungan acak kelompok terdiri dari 4 faktor. Faktor pertama adalah dosis pupuk nitrogen (N0= 0 g N, N1 = 5 g N, N2= 10 g N dan N3 = 20 g N/tanaman/bulan); faktor ke dua adalah dosis pupuk fosfat (P0 = 0 g P2O5, P1 = 4 g P2O5, P2 = 8 g P2O5, dan P3 = 16 g P2O5/tanaman/bulan); faktor ke tiga adalah dosis pupuk kalium (K0 = 0 g K2O, K1 = 7.5 g K2O, K2 = 15 g K2O, dan K3 = 30 g K2O/tanaman/bulan); dan faktor ke empat adalah dosis pupuk magnesium (Mg0 = 0 g MgO, Mg1 = 2.5 g MgO, Mg2 = 5 g MgO, dan Mg3 = 10 g MgO/tanaman/bulan). Untuk mengetahui pengaruh perlakuan NPKMg lengkap dan faktor tunggal N, P, K, dan Mg terhadap parameter pengamatan diambil beberapa perlakuan yang kemudian dikelompokan menjadi 5 kelompok perlakuan terdiri dari (1) faktor NPKMg lengkap (N0P0K0Mg0, N1P1K1Mg1, N2P2K2Mg2, N3P3K3Mg3), (2) faktor tunggal N (N0P0K0Mg0 (N0), N1P0K0Mg0 (N1), N2P0K0Mg0 (N2), N3P0K0Mg0 (N3)), (3) faktor tunggal P (N0P0K0Mg0 (P0), N0P1K0Mg0 (P1), N0P2K0Mg0 (P2), N0P3K0Mg0 (P3)), (4) faktor tunggal K (N0P0K0Mg0 (K0), N0P0K1Mg0 (K1), N0P0K2Mg0 (K2), N0P0K3Mg0 (K3)), dan (5) faktor tunggal Mg (N0P0K0Mg0 (Mg0), N0P0K0Mg1 (Mg1), N0P0K0Mg2 (Mg2), N0P0K0Mg3 (Mg3)). Masing-masing kelompok disusun dengan mengunakan rancangan faktorial faktor tunggal dalam lingkungan acak kelompok yang terdiri dari 3 ulangan sehingga diperoleh 12 unit percobaan untuk masing-masing kelompok dan terdapat 60 total unit percobaan dalm penelitian ini. Dari hasil penelitian ini diperoleh dosis optimum N = 15.9 g N/tanaman/bulan, P =12.72 g P2O5/, K = 23.16 g K2O, dan Mg = 7.95 g MgO/tanaman/bulan. Pemberian NPKMg lengkap dan faktor tunggal N, P, K tidak berpengaruh nyata terhadap kadar hara N, P, K, dan Mg tanah. Kadar hara N tertinggi dalam kulit pelepah pada perlakuan NPKMg lengkap adalah 2.12 %, sedangkan pada perlakuan faktor tunggal P adalah 1.59 %. Terdapat kolerasi nyata antara bobot kering tanaman dengan kadar hara N (%) baik pada perlakuan NPKMg lengkap dan faktor tunggal K.
Collections
- MT - Agriculture [3778]