Nilai Tambah dan Rantai Pasok Ikan Layur (Trichiurus sp.): Studi Kasus Perseroan Terbatas Prima Indo Bahari di Muara Angke
View/ Open
Date
2020Author
Irfan, Muhammad
Muninggar, Retno
Solihin, Iin
Metadata
Show full item recordAbstract
Perseroan Terbatas (PT) Prima Indo Bahari (PIB) mengalami kekurangan
pasokan bahan baku ikan layur dan menggunakan cara konvensional dalam
menghitung nilai tambah. Tujuan dari penelitian ini adalah: mendeskripsikan
struktur rantai pasok ikan layur, menilai persepsi pemasok tentang kelangsungan
pasokan ikan layur dan menghitung nilai tambah produk ikan layur dan
distribusinya. Metode yang digunakan adalah metode studi kasus dengan
pendekatan analisis skala likert, three box method dan metode hayami. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa pelaku rantai pasok ikan layur di PT PIB adalah
nelayan sebagai supplier, perusahaan sebagai produsen, agen pemasaran sebagai
distributor lanjutan dan konsumen sebagai pengguna produk. Persepsi supplier
dari aspek aliran informasi yakni nelayan PPN Muara Angke didominasi persepsi
sedikit lancar, sedangkan supplier luar PPN Muara Angke didominasi persepsi
tidak lancar. Sementara pada aspek bahan baku nelayan PPN Muara Angke
didominasi persepsi tidak lancar dan supplier luar PPN Muara Angke didominasi
persepsi lancar. Nilai tambah yang diperoleh yaitu menguntungkan.