Modal Sosial Desa Sagarahiang sebagai Penyangga Taman Nasional Gunung Ciremai
Date
2021Author
Cahyaningtias, Prisma Aprilia
Sunkar, Arzyana
Rachmawati, Eva
Metadata
Show full item recordAbstract
Pengelolaan zona penyangga merupakan salah satu tujuan pengelolaan
kawasan konservasi, yaitu tercapainya kesejahteraan masyarakat desa penyangga.
Kesejahteraan masyarakat penyangga juga menjadi kunci keberhasilan upaya
pengelolaan kawasan konservasi, sehingga penting untuk diperhatikan. Desa
Sagarahiang merupakan desa tertua di Kabupaten Kuningan dan berbatasan
langsung dengan Taman Nasional Gunung Ciremai, menjadikannya strategis dalam
pengelolaan kawasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi modal sosial
Desa Sagarahiang dan menilai hubungan antara modal sosial dengan karakteristik
individu masyarakat. Pemilihan responden dilakukan menggunakan accidental
sampling dengan total 30 orang. Pengumpulan data menggunakan kuisioner
berskala Likert. Hasil penelitian mendapatkan bahwa Desa Sagarahiang memiliki
modal sosial yang tinggi, yang mengindikasikan bahwa tingkat kesejahteraan
sosialnya sudah baik dan dapat digunakan sebagai modal untuk melakukan
pengembangan kesejahteraan ekonomi. Unsur kepercayaan dan jaringan
merupakan dua unsur dengan hubungan terkuat dalam menentukan modal sosial di
Desa Sagarahiang. Hal ini menandakan bahwa kepercayaan dan jaringan sebagai
dua peubah utama yang dapat mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat
Desa Sagarahiang dan juga sebagai kunci membina hubungan baik dengan Taman
Nasional Gunung Ciremai sehingga dapat membantu menjaga pelestariannya.