Tingkat Cemaran Mikroorganisme Sampel Daging Burger dari Pedagang Burger di Babakan Raya dan Cibanteng Dramaga Bogor Berdasarkan Metode Hitungan Cawan
View/ Open
Date
2020Author
Wijaya, Abdi Putra
Lukman, Denny W
Setiadi, M Agus
Metadata
Show full item recordAbstract
Burger merupakan salah satu makanan cepat saji yang banyak diminati
banyak kalangan. Banyaknya jumlah peminat membuat penjual menyiapkan
burger yang kurang memerhatikan higiene. Penelitian ini dilakukan untuk
mengidentifikasi tingkat cemaran mikroorganisme pada sampel daging burger yang
dijual di Babakan Raya dan Cibanteng Dramaga Bogor berdasarkan metode
hitungan cawan. Sampel diperoleh dari 7 pedagang burger dalam radius 2 km dari
garis terluar Kampus IPB, Dramaga Bogor dengan total sebanyak 28 sampel.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode jumlah hitungan cawan
berdasarkan SNI No 2879 Tahun 2008 tentang Metode Pengujian Cemaran
Mikroba dalam Daging, Telur dan Susu, serta Olahannya. Data yang diperoleh
pada penelitian ini dianalisis menggunakan metode deskriptif. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa rata-rata jumlah hitungan cawan dari seluruh sampel yaitu 100
798 cfu/g yang mana sedikit lebih tinggi dari batas maksimum berdasarkan SNI No
7388 Tahun 2009 tentang Batas Maksimum Cemaran Mikroba pada Pangan yaitu
100 000 cfu/g. Tingginya jumlah kontaminasi mikroorganisme memiliki risiko
adanya penyakit bawaan pangan pada konsumen. Namun demikian, masih terdapat
64.29% sampel yang memehuni persyaratan kesehatan pangan 35.71% sampel yang
tidak memenuhi syarat.