Studi Komparatif Bakteri Endofit Tunggal dan Konsorsium dalam Mengendalikan Meloidogyne spp. pada Tanaman Tomat
Abstract
spp.) belum dibahas lebih dalam. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi penggunaan bakteri endofit tunggal dan konsorsium dalam pengendalian nematoda puru akar (Meloidogyne spp.) pada tanaman tomat, khususnya pengaruhnya terhadap mortalitas J2 Meloidogyne spp. dan kemampuannya dalam menekan puru akar tomat serta sebagai pemacu pertumbuhan tanaman. Penelitian melalui studi pustaka ini menggunakan data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bakteri endofit tunggal dan konsorsium efektif meningkatkan persen kematian J2 Meloidogyne spp. secara in vitro, pertumbuhan tanaman tomat, dan menekan puru akar pada tanaman tomat. Aplikasi isolat konsorsium bakteri endofit lebih baik dalam menekan populasi J2 Meloidogyne spp. secara in vitro dibandingkan dengan isolat tunggal, yaitu dengan kisaran 62%-100%. Aplikasi isolat konsorsium bakteri endofit lebih baik dalam memberikan efek pemacu pertumbuhan (tinggi tanaman, panjang akar, dan bobot basah) dibandingkan dengan isolat tunggal. Namun, aplikasi tunggal bakteri endofit lebih baik dalam menekan puru akar Meloidogyne spp. hingga 86%, dibandingkan dengan isolat konsorsium bakteri endofit hingga 75%.
Collections
- UT - Plant Protection [2420]