Struktur Anatomi Kayu Normal, Kayu Reaksi, dan Kayu Opposite pada Kayu Sungkai.
View/ Open
Date
2020Author
Herawanto, Ringki
Wahyudi, Imam
Dewi, Listya Mustika
Metadata
Show full item recordAbstract
Kayu reaksi adalah cacat alami yang sering dijumpai pada kayu-kayu hutan tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji perbedaan karakteristik struktur anatomi termasuk panjang dan tebal dinding serat kayu normal, reaksi, dan kayu opposite pada sungkai (Peronema canescens). Struktur anatomi dikaji secara makro- dan mikroskopis, sedangkan panjang dan tebal dinding serat melalui sediaan maserasi. Hasil penelitian menunjukkan struktur anatomi kayu reaksi tidak berbeda dibandingkan struktur anatomi kayu normal dan oppositenya, kecuali kilap kayu, panjang dan diameter pori, panjang dan diameter lumen serat, tinggi jari-jari, jumlah untaian sel parenkim, dan keberadaan G-layer. Dibandingkan kayu normal, kayu reaksi lebih mengkilap, pori-pori lebih panjang dan lebih lebar, serat lebih pendek, diameter lumen serat lebih lebar, jari-jari lebih tinggi, jumlah untaian sel parenkim lebih banyak, dan memiliki G-layer. Ciri umum kayu sungkai yang diteliti adalah berwarna putih sampai kuning kecoklatan, agak mengkilap‒mengkilap, tekstur halus, serat lurus, berisi endapan putih, porositas tata lingkar, pori dominan soliter, perforasi sederhana, noktah antar pembuluh selang-seling, parenkim aksialnya beragam mulai vasisentrik, aliform hingga confluent dengan parenkim marjinal di batas riap tumbuh.
Collections
- UT - Forest Management [2545]