Produksi Benih Jeruk Siap Salur di Balai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika, Batu, Jawa Timur.
View/ Open
Date
2020Author
Primahdy, Rakha
Widodo, Winarso D
Dinarti, Diny
Metadata
Show full item recordAbstract
Jeruk merupakan salah satu komoditi buah-buahan yang mempunyai peranan penting di pasaran dunia juga domestik. Peningkatan produksi jeruk dapat dimulai dengan menggunakan benih bersertifikat. Kegiatan magang bertujuan untuk menambah wawasan dan keterampilan teknis budidaya tanaman jeruk dan pengetahuan manajerial pada produksi benih jeruk, serta mengetahui produksi benih jeruk siap salur. Kegiatan magang dilaksanakan pada 10 Februari hingga 20 Maret 2020 di IP2TP Punten, Balai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika, Batu, Jawa Timur. Metode yang digunakan dalam kegiatan magang yaitu metode langsung. Data primer didapatkan dengan cara mengikuti semua kegiatan teknis, pengamatan di lapangan, dan wawancara, sedangkan data sekunder didapatkan dengan cara mengumpulkan data dari arsip kebun, laporan manajemen, dan studi pustaka. Produksi benih jeruk bermutu terdiri dari penyediaan batang bawah, penyediaan mata tempel, okulasi, pemeliharaan tanaman, sertifikasi benih, dan distribusi benih. Kegiatan magang mengamati beberapa variabel diantaranya karakteristik benih siap salur, penyediaan batang bawah, penyediaan batang atas, tingkat keberhasilan okulasi, dan pertumbuhan pasca okulasi. Hasil pengamatan peubah tingkat keberhasilan okulasi menunjukkan bahwa varietas Rimau Gerga Lebong (RGL) memiliki persentase keberhasilan tertinggi hingga 7 Minggu Setelah Okulasi (MSO) dibandingkan varietas lainnya. Berdasarkan pengamatan panjang tunas, varietas Keprok Terigas memiliki panjang tunas rata-rata tertinggi hingga 7 MSO dibandingkan varietas lainnya.