Analisis Perkembangan Kakao dan Faktor-Faktor yang Memengaruhi Permintaan Biji Kakao di Indonesia
View/ Open
Date
2020Author
Meilia, Inne Firda
Asmarantaka, Ratna Winandi
Metadata
Show full item recordAbstract
Produksi biji kakao di Indonesia yang tinggi tidak disertai pengolahan melainkan dijadikan sebagai ekspor. Mulai tahun 2010 volume ekspor biji kakao Indonesia mengalami penurunan. Penurunan ini diduga disebabkan berkembangnya industri pengolahan kakao. Permintaan biji kakao oleh industri pengolahan merupakan permintaan turunan. Konsumsi biji kakao sebagai bentuk permintaan biji kakao dari industri pengolahan. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan konsumsi biji kakao dan menganalisis faktor yang memengaruhi permintaan kakao di Indonesia. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder 2004 hingga 2018. Data diolah menggunakan software Microsoft excel dan E-Views 9 dengan metode analisis Ordinary Least Square. Hasil menunjukkan bahwa produksi dan konsumsi biji kakao Indonesia berfluktuasi sedangkan ekspor mengalami penurunan. Turunnya ekspor biji kakao di Indonesia disebabkan oleh adanya penerapan kebijakan bea keluar untuk biji kakao sehingga meningkatkan konsumsi biji kakao domestik untuk industri pengolahan. Permintaan biji kakao oleh lemak kakao dan bubuk kakao signifikan dipengaruhi oleh jumlah perusahaan pengolahan kakao.
Collections
- UT - Agribusiness [4610]