Aktivitas Antioksidan Ekstrak Aseton Sargassum polycystum dari Bagian Talus yang Berbeda
View/ Open
Date
2020Author
Khasanah, Khikmatul
Santoso, Joko
Tarman, Kustiariyah
Metadata
Show full item recordAbstract
Alga coklat Sargassum polycystum di perairan Indonesia cukup melimpah dan beberapa penelitian menunjukkan bahwa alga coklat memiliki aktivitas antioksidan lebih tinggi dibanding alga merah dan alga hijau. Analisis kandungan senyawa aktif pada umumnya dilakukan secara keseluruhan pada bagian talus makroalga. Penelitian dilakukan untuk mempelajari pengaruh bagian talus yaitu talus pangkal, tengah, dan ujung terhadap aktivitas antioksidan dan fukosantin ekstrak aseton S. polycystum. Ekstraksi dilakukan menggunakan metode ultrasonik dengan pelarut aseton 90%. Talus pangkal memiliki kandungan fukosantin tertinggi sebesar 1.00±0.025 mg/kg, sedangkan aktivitas antioksidan tertinggi terdapat pada talus ujung sebesar 65.78±5.31 μg/mL untuk metode DPPH, 383.19±8.81 μmol asam askorbat/g untuk metode CUPRAC, dan 964.75±3.91 μmol Fe(II)/g untuk metode FRAP. Aktivitas antioksidan memiliki korelasi negatif dengan fukosantin yang dihasilkan. Fukosantin bukan kontributor utama aktivitas antioksidan ekstrak aseton S. polycystum.