Pengaruh Ukuran Benih terhadap Mutu Benih Kedelai Varietas Anjasmoro dan Gepak Kuning
View/ Open
Date
2020Author
Lestari, Rini
Ilyas, Satriyas
Zamzami, Ahmad
Metadata
Show full item recordAbstract
Penggunaan benih bermutu merupakan salah satu upaya peningkatan produksi kedelai. Salah satu ciri fisik benih bermutu tinggi adalah benih dengan ukuran yang seragam. Penelitian ini bertujuan mempelajari pengaruh ukuran benih terhadap mutu benih kedelai varietas Anjasmoro dan Gepak Kuning. Penelitian dilaksanakan pada bulan Agustus - November 2019 di Laboratorium Pengolahan Benih, Laboratorium Penyimpanan dan Pengujian Mutu Benih, serta Laboratorium Biofisika Benih, Departemen Agronomi dan Hortikultura, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap dengan satu faktor yaitu ukuran benih dengan tiga taraf ukuran (besar, sedang, dan kecil). Diameter benih kedelai varietas Anjasmoro dikelompokkan berukuran besar ( ≥ 0.60 cm), sedang (0.55-0.59 cm) dan kecil (≤ 0.54 cm) serta diameter Gepak Kuning dikelompokkan berukuran besar (≥ 0.54 cm), sedang (0.45-0.53 cm) dan kecil (≤ 0.46 cm). Tidak terdapat perbedaan nyata pada daya berkecambah dan indeks vigor antara benih kedelai varietas Anjasmoro yang berukuran besar dan yang berukuran sedang. Ukuran benih tidak berpengaruh nyata terhadap daya berkecambah dan indeks vigor kedelai varietas Gepak Kuning namun berpengaruh terhadap nilai daya hantar listrik dan daya berkecambah setelah pengusangan cepat. Benih berukuran besar varietas Gepak Kuning memiliki nilai daya hantar listrik terendah, serta nilai daya berkecambah setelah pengusangan cepat yang tidak berbeda nyata dengan benih berukuran sedang. Benih kedelai yang berukuran kecil pada kedua varietas memiliki mutu terendah dibanding benih berukuran besar dan sedang.