Perubahan Perilaku Masyarakat Desa Cinta Jaya dalam Penggunaan Api untuk Kegiatan Lebak Lebung di Sumatera Selatan
View/ Open
Date
2020Author
Ramadhanti, Audelia Thalita
Sunkar, Arzyana
Santosa, Yanto
Metadata
Show full item recordAbstract
Penggunaan api untuk kegiatan lebak lebung di Desa Cinta Jaya sudah ditinggalkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi perubahan perilaku masyarakat Desa Cinta Jaya dalam penggunaan api di Lebak Lebung, Sumatera Selatan pada Desember 2019 – Januari 2020. Pengumpulan data dilakukan menggunakan metode wawancara terstruktur dengan kuisioner dan pernyataan Skala Likert terhadap 37 responden secara accidental sampling. Berdasarkan hasil penelitian, karakteristik masyarakat berpenghasilan dari lebak lebung didominasi oleh laki-laki (80.95%) dengan tingkat pendidikan SD (52.38%) serta didominasi oleh nelayan (66.67%), sedangkan yang tidak berpenghasilan dari lebak lebung didominasi oleh perempuan (75%) pada tingkat pendidikan SMP (50%) dengan mata pencaharian pembuat kerupuk kemplang (81.25%). Nilai share dan covering dari lebak lebung sebagai pendapatan utama termasuk dalam kategori sangat tinggi yakni 93% dan 109% sebagai indikasi tingginya ketergantungan masyarakat terhadap lebak lebung. Secara garis besar, perubahan perilaku masyarakat disebabkan oleh faktor ekonomi yang dikemas dalam tiga aspek yakni tekanan regulasi (52.38%), konservasi lingkungan (23.81%), dan pengembangan pemanfaatan kawasan lebak lebung (23.81%).