Variasi Keanekaragaman Jenis Kupu-Kupu pada Berbagai Tipe Tutupan Lahan di Kebun Sawit PT Bina Sawit Makmur Sumatera Selatan
Abstract
Konversi kawasan hutan menjadi perkebunan kelapa sawit telah menyebabkan kontroversi, dikarenakan menurut beberapa hasil penelitian menunjukkan terjadinya penurunan keanekaragaman hayati termasuk jenis kupu-kupu. Akan tetapi, ada pula hasil penelitian yang menunjukkan peningkatan keanekaragaman jenis kupu-kupu. Tujuan penelitian ini adalah membandingkan jenis kupu-kupu antara berbagai tipe tutupan lahan di PT Bina Sawit Makmur Sumatera Selatan. Penelitian telah dilakukan pada bulan Desember 2019 hingga Januari 2020 pada 7 tipe tutupan lahan di PT BSM dengan metode transek jalur. Hasil penelitian ini mendapatkan jumlah jenis kupu-kupu, indeks keanekaragaman, indeks kekayaan tertinggi ditemukan pada kebun rakyat 1 (H’ = 2.42) dan indeks kemerataan tertinggi pada semak belukar. Sedangkan, jumlah jenis, indeks keanekaragaman, indeks kekayaan, dan indeks kemerataan terendah ditemukan pada sawit muda (H’ = 0.87). Indeks kesamaaan komunitas jenis kupu-kupu tertinggi ditemukan antara sawit sedang dan sawit tua (IS = 0.53) dengan 3 jenis kupu-kupu yang sama yaitu Junonia orithya, Acraea viloae, dan Appias libythea. Sedangkan, indeks kesamaan terendah ditemukan antara kebun rakyat 2 dan nilai konservasi tinggi (IS = 0.13) dengan hanya 1 jenis kupu-kupu yang sama yaitu Appias libythea.