Analisis Dampak Ketimpangan Gender terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Kawasan APEC
Abstract
Indikator dalam pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dalam Sustainable Development Goals (SDGs) memasukkan kesetaraan gender sebagai faktor yang memengaruhi pertumbuhan ekonomi. Kesenjangan antara perempuan dan laki-laki di kawasan APEC masih relatif tinggi baik dalam bidang kesehatan, pendidikan, dan ketenagakerjaan. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana peran perempuan dilihat dari sisi kesehatan, pendidikan, dan ketenagakerjaan terhadap Pertumbuhan Ekonomi kawasan APEC Tahun 2010-2018. Metode pengumpulan data yang dilakukan menggunakan metode jenis data sekunder. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis statistik deskriptif analisis data panel. Analisis regresi dengan Fixed Effect Model (FEM) menunjukkan bahwa ketimpangan gender yang diindikasikan melalui nilai GII dan pengangguran berpengaruh negatif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Variabel lain yakni investasi dan kesehatan berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Sedangkan keterbukaan perdagangan dan pendidikan berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di kawasan APEC. Kesimpulan yang dihasilkan dalam penelitian menjelaskan bahwa peran perempuan yang dilihat dari angka harapan hidup perempuan memiliki nilai yang lebih baik dibandingkan laki-laki, rata-rata lama sekolah perempuan masih berada di bawah rata-rata lama sekolah laki-laki, tingkat partisipasi angkatan kerja perempuan masih di bawah tingkat partisipasi angkatan kerja laki-laki.