Penerapan Vector Error Correction Model pada Peramalan Nilai Tukar Rupiah terhadap Dollar Amerika
View/ Open
Date
2020Author
Damayanti, Frida Ayu
Kurnia, Anang
Silvianti, Pika
Metadata
Show full item recordAbstract
Nilai tukar rupiah (kurs) menjadi salah satu indikator kestabilan ekonomi. Namun demikian, kurs selalu mengalami fluktuasi dari waktu ke waktu yang disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya adalah tingkat inflasi, ekspor, impor, cadangan devisa dan BI rate. Dalam teori ekonomi keenam peubah tersebut memiliki pengaruh satu sama lain. Jika kurs melemah maka akan berdampak besar pada perekonomian dan sosial, dimana pertumbuhan ekonomi akan melambat sehingga kemiskinan akan meningkat. Dengan demikian, fluktuasi kurs harus tetap terkendali dengan baik. Peramalan kurs bisa dilakukan dengan berbagai metode, diantaranya adalah metode VECM. VECM termasuk dalam analisis deret waktu peubah ganda. VECM di berbagai penelitian memberikan indikasi dapat memberikan angka ramalan lebih baik daripada ARIMA. Metode VECM secara umum memberikan informasi bermakna baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Peubah yang digunakan dalam penelitian ini adalah kurs terhadap dollar Amerika, ekspor, impor, inflasi, cadangan devisa, dan BI rate dari bulan Januari 2012 hingga Desember 2019. Model yang didapatkan adalah VECM(2) dengan 5 rank kointegrasi. Dalam jangka pendek maupun jangka panjang, peubah kurs, ekspor, dan BI rate berpengaruh nyata pada perubahan nilai kurs.