Profil Protein Putih Telur Unggas Dengan Metode SDS PAGE
View/ Open
Date
2020Author
Zulkarnaen, Muh Isa
Rukmiasih
Budiman, Cahyo
Metadata
Show full item recordAbstract
Putih telur yang banyak digunakan dalam pengolahan pangan yaitu telur
ayam ras, sedangkan pemanfaatan telur itik masih belum sebanyak telur ayam. Itik
manila (Cairina moschata) dan itik alabio (Anas platyrhynchos borneo) banyak
dipelihara sebagai penghasil daging dan telur. Pemanfaatan telur itik tersebut masih
terbatas sebagai telur komersil dan telur tetas. Jenis telur unggas memiliki
karakterisasi fraksi protein yang berbeda yang berperan terhadap sifat fungsional
dan senyawa bioaktif yang dihasilkan. Penelitian ini bertujuan menganalisis fraksi
protein putih telur dari ayam ras, itik manila, dan itik alabio. Hasil yang didapatkan
dalam penelitian ini meliputi visualisasi fraksi protein dengan metode SDS-PAGE
dan konsentrasi kuantitatif protein. Putih telur dari ketiga jenis unggas memiliki
berat molekul protein yang serupa antara lain fraksi protein ovomucin sekitar 97
kDa, ovotransferin 70 kDa, dan lisozim 15 kDa. Hasil SDS PAGE protein putih
telur dari ketiga jenis unggas memperlihatkan pemisahan fraksi protein dengan
intensitas yang berbeda. Protein dominan yang teramati pada ayam ras yaitu
ovabulmin dan lisozim. Ovotransferin dan ovomucin dominan terdapat pada itik
manila, sedangkan itik alabio memiliki ovomucoid dominan. Konsentrasi protein
putih telur total pada itik manila menunjukan nilai yang paling tinggi sebesar
16.03±0.67 mg mL-1, secara berturut-turut diikuti dengan itik alabio 14.31±0.60
mg mL-1 dan ayam ras 10.12±0.42 mg mL-1.