E-Commerce dan Konsumerisme pada Remaja di Kota dan Kabupaten
Abstract
Pesatnya perkembangan E-Commerce di beberapa tahun belakang, menjadikan E-Commerce sebagai prospek bisnis besar dalam dunia perdagangan. Namun, dibalik segala kemudahan dan keuntungan yang ditawarkan E-Commerce, timbul pula kekhawatiran akan meningkatnya perilaku konsumtif yang tidak rasional, terutama pada remaja. Penelitian ini dilakukan di dua lokasi yang berbeda yaitu di Kota dan Kabupaten Bogor untuk membandingkan hasil data dari dua lokasi tersebut. Tulisan ini bertujuan untuk mengidentifikasi tingkat penggunaan E-Commerce, faktor personal, dan tingkat konsumtif remaja, kemudian menganalisis hubungan tingkat pengguna E-Commerce dan faktor personal dengan perilaku konsumtif remaja, dan terakhir melihat perbedaan faktor personal, pengguna E-Commerce, dan perilaku konsumtif antara Kota dan Kabupaten Bogor. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan didukung dengan data kualitatif. Data kuantitatif didapat melalui kuesioner dan data kualitatif didapatkan dari wawancara mendalam. Hasil dari penelitian ini adalah hanya hubungan uang saku dengan perilaku konsumtif dan hubungan durasi akses dengan perilaku konsumtif yang memiliki hubungan signifikan pada kedua lokasi. Hasil selanjutnya, perbedaan signifikan antara Kota dan Kabupaten Bogor terjadi pada biaya kuota, durasi akses, kepemilikan E-Commerce, dan perilaku Konsumtif.