Daya Hambat α-Glukosidase dan Aktivitas Hipoglikemik Ekstrak Daun Undis (Cajanus cajan) dan Jahe Emprit (Zingiber officinale var. Amarum).
View/ Open
Date
2020Author
Iskandar, Dewi Cahyani
Wresdiyati, Tutik
Supriatna, Iman
Metadata
Show full item recordAbstract
Ekstrak daun undis (Cajanus cajan) dan jahe (Zingiber officinale) dikenal sebagai tanaman obat tradisional. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji aktivitas hipoglikemik dari ekstrak daun undis dan jahe emprit sebagai kandidat obat antidiabetes. Daun undis dan jahe emprit diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan pelarut air, etanol 70%, dan etanol 96%. Kesembilan ekstrak diuji aktivitas inhibisinya terhadap enzim α-glukosidase secara in vitro menggunakan metode ELISA reader. Aktivitas hipoglikemik ekstrak daun undis dan jahe emprit dengan pelarut etanol 96% dipilih dan diuji secara in vivo menggunakan tikus Sparague Dawley jantan. Kondisi hiperglikemik pada tikus didapatkan dengan pemberian glukosa 60% peroral sebanyak 1 ml/ekor. Hasil uji menunjukkan bahwa inhibitor α-glukosidase terbaik dari ekstrak daun undis dan jahe emprit adalah ekstrak dengan pelarut etanol 96%, dengan persen inhibisi 6,785% pada konsentrasi 50 ppm untuk ekstrak daun undis dan 5,875% pada konsentrasi 12,5 ppm untuk ekstrak jahe emprit. Ekstrak daun undis dengan pelarut etanol 96% menunjukkan aktivitas hipoglikemik terbaik pada dosis 400 mg/kg BB. Kombinasi ekstrak daun undis dengan pelarut etanol 96% pada dosis 300 mg/kg BB dan ekstrak jahe emprit dengan pelarut etanol 96% pada dosis 60 mg/kg BB menunjukkan aktivitas hipoglikemik terbaik.