Variabilitas Intra-musiman Mixed Layer Depth dari data CTD Argo Float di Laut Sulawesi.
View/ Open
Date
2020Author
Rahayu, Puspita
Atmadipoera, Agus Saleh
Nugroho, Dwiyoga
Metadata
Show full item recordAbstract
Laut Sulawesi sebagai pintu masuk (entry portal) dari ARLINDO. Kedalaman nilai Mixed Layer Depth (MLD) dapat didasarkan pada parameter densitas. Wilayah Laut Sulawesi memiliki variabilitas intra-musiman. Tujuan penelitian ini menganalisis sinyal intra-musiman lapisan mixed layer depth dari data CTD Argo Float yang didukung oleh struktur massa air dan stratifikasi massa air dari parameter suhu, salinitas, dan densitas. Data deret waktu kemudian di analisis Bandpass filter (20-100 hari), analisis spektrum densitas energi, dan analisis Hovmoller propagansi arus zonal. Hasil penting studi ini menunjukkan bahwa Laut sulawesi terstratifikasi kedalam 3 lapisan. Laut sulawesi memiliki kedalaman lapisan tercampur pada kedalaman 0-46m, lapisan termoklin pada kedalaman 50-132m dan lapisan dalam pada kedalaman 135-300m. Ditemukan lapisan pycnoclin pada kedalaman 82-174m. Ketebalan dan kedalaman lapisan permukaan,termoklin dan lapisan dalam masing-masing parameter berbeda. North Pacific Subtropical Water (NPSW) dan North Pascific Intermediet Water (NPIW) merupakan jenis massa air yang ditemukan di wilayah kajian. Adanya energi yang signifikan dari variabel densitas pada periode 32 hari yang disebabkan oleh pergerakan arus eddies. Propagansi arus memiliki kecepatan fase rata-rata sebesar 0.25 m/s membutuhkan waktu selama 30 hari.