Komunikasi Keluarga, Strategi Nafkah, dan Ketahanan Keluarga Orang Tua Tunggal
Abstract
Penelitian ini bertujuan menganalisis hubungan karakteristik keluarga,
komunikasi keluarga, strategi nafkah dan ketahanan keluarga orang tua tungggal.
Penelitian menggunakan desain cross sectional. Pemilihan tempat penelitian di
pilih secara purposive di Kecamatan Haurgeulis, Kabupaten Indramayu. Contoh
dalam penelitian ini adalah keluarga cerai hidup serta memiliki anak usia sekolah
sebanyak 60 orang dengan teknik penarikan contoh menggunakan metode
purposive. Responden pada penelitian ini adalah ibu. Data dikumpulkan melalui
wawancara dengan menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menemukan bahwa
strategi nafkah yang banyak digunakan adalah rekayasa sumber nafkah dan pola
nafkah ganda. Usia ibu berhubungan positif signifikan dengan strategi nafkah dan
ketahanan keluarga. Lama perceraian berhubungan positif signifikan dengan
ketahanan keluarga. Komunikasi ibu dengan anak berhubungan positif signifikan
dengan ketahanan keluarga.