Analisis Dampak dan Persepsi Masyarakat terhadap Aktivitas Pertambangan Pabrik Semen di Kabupaten Rembang (Studi Kasus: Desa Tegaldowo, Kecamatan Gunem, Kabupaten Rembang).
Abstract
Perkembangan industri semen meningkat sejalan dengan banyaknya
pembangunan baik fisik maupun non fisik yang dilakukan pemerintah. Melihat
permintaan semen meningkat, PT. SG mendirikan pabrik semen di Kecamatan
Gunem, Kabupaten Rembang. Kabupaten Rembang merupakan salah satu daerah
yang memiliki sumberdaya alam karst yang melimpah khususnya di Kecamatan
Gunem. Keberadaan pabrik semen dan aktivitas penambangannya akan
menimbulkan berbagai reaksi dari masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah: 1)
menganalisis persepsi masyarakat terhadap aktivitas penambangan pabrik semen;
2) mengestimasi manfaat ekonomi dan kerugian ekonomi; 3) menganalisis
alternatif kebijakan pengelolaan pertambangan pabrik semen. Metode analisis data
yang digunakan adalah analisis deskriptif menggunakan Skala Likert, analisis
pendapatan, cost of illness, dan multi criteria decision analysis. Hasil penelitian
ini menunjukkan bahwa masyarakat setuju dengan adanya kegiatan penambangan
pabrik semen. Manfaat yang dirasakan masyarakat antara lain, penyerapan tenaga
kerja lokal dan terbukanya unit usaha makanan. Nilai rata-rata pendapatan unit
usaha dan tenaga kerja pabrik sebesar Rp 3,804,426.39 per bulan dengan
persentase kontribusi share terhadap pendapatan total rata-rata sebesar 90.16%
dan rata-rata tingkat covering terhadap pengeluaran rumah tangga sebesar
120.61%. Total nilai kerugian masyarakat akibat biaya berobat sebesar Rp
2,539,125.00 per tahun. Berdasarkan hasil analisis kebijakan didapatkan bahwa
solusi untuk alternatif kebijakan kegiatan tambang pabrik semen adalah
melanjutkan pemberian izin pertambangan dengan program membangun
kemandirian ekonomi lokal dan reklamasi lahan bekas tambang.