Potensi Sumberdaya Bulu Babi dengan Pendekatan Spasial untuk Pengelolaan di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta
View/ Open
Date
2019Author
Lea, Olyander
Yulianda, Fredinan
Widigdo, Bambang
Metadata
Show full item recordAbstract
Bulu babi merupakan biota laut yang banyak ditemukan di ekosistem
terumbu karang dan lamun dan sangat umum dijumpai di perairan dangkal Pulau
Pramuka. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis potensi ekologi dan
sebaran spasial sumberdaya bulu babi dengan kaitannya dengan faktor fisik
lingkungan untuk pengelolaan yang kelanjutan di Pulau Pramuka. Hasil
menunjukkan bahwa bulu babi yang banyak ditemukan di Pulau Pramuka
merupakan jenis dari Diadema setosum yang hidup berkoloni di bagian barat dan
timur Pulau Pramuka dengan kepadatan rata-rata total yaitu sebesar 20 individu/m2.
Tipologi habitat bulu babi terdiri dari pecahan karang, pasir kasar, pasir sedang, dan
pasir halus. Terdapat beberapa strategi yang dapat dilakukan untuk melakukan
pengelolaan bulu babi yang berkelanjutan, yaitu (1) merancang usulan desain
kawasan perlindungan dan pemanfaatan bulu babi, (2) melaksanakan sosialisasi
tentang pengelolaan bulu babi, (3) melaksanakan monitoring secara berkala
terhadap sumberdaya bulu babi, (4) menyusun program penelitian dengan objek
kaji utama bulu babi.