Pengaruh Metode Pretreatment Ultrasonikasi Limbah Padat Industri Agar-agar terhadap Karakteristik Alfa Selulosa
Abstract
Selulosa merupakan salah satu biopolimer alami yang paling melimpah di
bumi. Metode pretreatment perlu dilakukan sebelum proses isolasi selulosa untuk
mendapatkan kandungan selulosa berkualitas baik. Metode pretreatment yang
umum digunakan yaitu metode kimia, untuk itu perlu dilakukan metode
pretreatment yang tidak menggunakan bahan kimia yaitu dengan memanfaatkan
gelombang ultrasonik. Penelitian ini bertujuan menentukan pengaruh perlakuan
pretreatment ultrasonikasi limbah padat industri agar-agar terhadap karakteristik
alfa selulosa, serta menentukan pengaruh perbedaan waktu pada setiap perlakuan.
Tahapan penelitian meliputi tahap preparasi limbah padat agar-agar, pretreatment,
dan isolasi alfa selulosa. Perlakuan akselerasi ultrasonikasi 90 menit menghasilkan
rendemen dan kadar α-selulosa tertinggi masing-masing sebesar 44.20% dan
77.67%. Perlakuan tanpa ultrasonikasi memiliki kadar air terendah yaitu 2.10%,
kadar abu sebesar 70.99% dan derajat putih tertinggi sebesar 87.63%. Analisis
gugus fungsi menunjukkan bahwa di dalam sampel mengandung selulosa yang
ditandai dengan adanya puncak pada bilangan gelombang 788 cm-1.