Analisis Pendapatan Usahaternak Sapi Perah di Kawasan Usaha Peternakan (KUNAK) Kecamatan Pamijahan dan Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor
Abstract
Kawasan Usaha Peternakan (KUNAK) Sapi Perah Kecamatan Pamijahan dan
Kecamatan Cibungbulang Kabupaten Bogor merupakan salah satu wilayah yang
sudah melaksanakan pengembangan usaha peternakan sapi perah. Pada tahun
2016 KUNAK Kabupaten Bogor ditunjuk sebagai Sentra Peternakan Rakyat
(SPR). Beberapa peternak disana sudah melakukan upaya pengolahan limbah
ternak. Tujuan dari penelitian ini yaitu 1) Mengidentifikasi persepsi peternak
terhadap SPR dan pengelolaan limbah ternak, serta persepsi masyarakat terhadap
keberadaan KUNAK Kabupaten Bogor, 2) Menganalisis perbandingan
pendapatan usahaternak sapi perah tanpa pengolahan limbah dengan yang
melakukan pengolahan limbah, 3) Mengestimasi kontribusi usahaternak terhadap
pengeluaran rumah tangga peternak. Metode yang digunakan adalah analisis
persepsi (skala likert), analisis pendapatan, analisis R/C rasio, dan analisis
deskriptif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa program SPR cukup
memberikan dampak positif bagi mayoritas peternak, terutama dalam
meningkatkan produksi susu ternak dan akses modal. Peternak juga berpersepsi
bahwa dampak sosial lebih dirasakan dibandingkan dampak ekonomi dan
lingkungan. Masyarakat berpersepsi bahwa KUNAK memberikan dampak
terhadap lingkungan. Pada semua skala usaha, usahaternak yang mengolah limbah
menjadi pupuk menghasilkan pendapatan yang lebih besar dibandingkan dengan
usahaternak yang tidak mengolah limbah. Semakin besar skala usaha, pendapatan
usahaternak juga semakin besar. Pendapatan dari usahaternak mampu memenuhi
pengeluaran rumah tangga baik pada skala usaha kecil maupun skala usaha besar.