Sintesis Oksida Grafena dari Arang Tempurung Kelapa sebagai Antioksidan
View/ Open
Date
2019Author
Novitasari, Faradilla
Sjahriza, Ahmad
Purwaningsih, Henny
Metadata
Show full item recordAbstract
Oksida grafena merupakan turunan grafena yang paling mudah disintesis dan memiliki aplikasi yang luas. Namun, belum banyak oksida grafena yang disintesis dari bahan alam untuk digunakan sebagai obat. Penelitian ini bertujuan menyintesis oksida grafena dari arang tempurung kelapa sebagai antioksian serta menentukan tingkat toksisitasnya. Oksida grafena dari arang tersebut berhasil disintesis menggunakan modifikasi metode Hummers. Gugus fungsi beroksigen yang muncul pada spektrum inframerah menandakan oksida grafena berhasil terbentuk. Hasil difraksi sinar X menunjukkan puncak 2θ pada sudut 23.50 ⁰ dengan derajat kristalinitas sebesar 15%. Derajat kristalinitas yang rendah menunjukan bahwa oksida grafena memiliki fasa amorf yang lebih dominan. Oksida grafena ini memiliki nilai LC50r 946 μg/mL, sehingga terbukti memiliki sifat bioaktivitas dan dapat dikembangkan sebagai obat dengan studi lebih lanjut. Aktivitas antioksidan ditentukan berdasarkan kemampuannya mereduksi besi(III) dan hasil sintesis memperlihatkan aktivitas antioksidan karena terdapat peningkatan absorbans yang cukup baik seiring dengan meningkatnya konsentrasi. Akan tetapi aktivitasnya masih belum sebaik asam askorbat.
Collections
- UT - Chemistry [2062]