Pemberdayaan Masyarakat Melalui Penyadapan Getah Pinus Di Resort Gunung Koneng Taman Nasional Gunung Halimun Salak
Abstract
Zona tradisional pada Resort Gunung Koneng Taman Nasional Gunung
Halimun Salak (TNGHS) dapat diakses masyarakat setempat melalui penyadapan
getah pinus. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis produktivitas, pendapatan
dan kontribusi penyadapan getah pinus bagi masyarakat. Penelitian ini
menggunakan dua metode sadap yaitu metode bor dan metode quarre. Terdapat
empat perlakuan yang diberikan yaitu kontrol, H2SO4 14%, Etrat, dan campuran
Etrat + H2SO4 10%. Produktivitas tertinggi pada metode bor dengan penggunaan
stimulansia campuran Etrat + H2SO4 10% sebesar 3.06 g/lubang/hari, sedangkan
pada metode quarre dengan penggunaan stimulansia campuran Etrat + H2SO4
10% sebesar 7.64 g/quarre/hari. Saat ini status penyadap masih sebagai buruh.
Pemberdayaan masyarakat bertujuan untuk menjadikan masyarakat dapat
berperan sebagai buruh dan pengelola areal sadapan sendiri. Berdasarkan
penelitian yang dilakukan penyadapan getah pinus belum dapat mencukupi
kebutuhan rumah tangga penyadap baik sebagai buruh, pengelola dan buruh
sekaligus pengelola.
Collections
- UT - Forest Management [2836]