Pola Sebaran Suhu dan Klorofil-a dengan Komposisi Makanan Ikan Kembung Lelaki (Rastrelliger kanagurta Cuvier, 1816) di Selat Sunda
Abstract
Klorofil-a merupakan pigmen dominan yang terdapat pada fitoplankton dan
suhu permukaan laut sebagai faktor penting yang berpengaruh terhadap pertumbuhan
fitoplankton. Ketersediaan makanan di perairan ditentukan oleh adanya produsen
primer yakni fitoplankton. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pola sebaran suhu
permukaan laut dan klorofil-a dengan komposisi makanan ikan kembung lelaki.
Penelitian dilakukan pada bulan Mei 2018 hingga September 2018 di Pelabuhan
Perikanan Pantai Lempasing, Lampung dengan menggunakan Teknik Penarikan Contoh
Acak Sederhana (PCAS). Makanan ikan kembung lelaki didominasi oleh
Bacillariophyceae. Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa suhu permukaan laut dan
klorofil-a memiliki hubungan dengan komponen makanan berupa Bacillariophyceae,
tetapi tidak memiliki hubungan dengan komponen makanan lainnya (ikan, copepoda,
udang). Suhu permukaan laut memiliki hubungan negatif dengan komponen makanan
alami berupa Bacillariophyceae, sedangan konsentrasi klorofil-a memiliki hubungan
positif. Kenaikan konsentrasi klorofil-a yang diikuti dengan tingginya proporsi
makanan berupa fitoplankton tidak berkaitan dengan tingkat produksi.