Kelimpahan Mikroplastik pada Sedimen di Muara Sungai Citarum, Bekasi, Jawa Barat
View/ Open
Date
2019Author
Gusela, Hesti
Krisanti, Majariana
Effendi, Hefni
Metadata
Show full item recordAbstract
Lingkungan perairan yang baik sangat penting bagi kehidupan biota perairan.
Kerusakan lingkungan perairan akan memiliki dampak terhadap lingkungan
perairan dan biota. Sampah plastik yang terdiri dari makroplastik dan mikroplastik
merupakan salah satu sumber kerusakan lingkungan perairan. Mikroplastik di
sedimen dapat berdampak negatif bagi biota perairan dan rantai makanan. Tujuan
penelitian ini untuk mendeskripsikan sebaran dan kelimpahan mikroplastik pada
sedimen. Pengambilan contoh dilakukan di Desa Pantai Bahagia, Muara Gembong,
Sungai Citarum, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pada bulan Oktober dan Desember
2018. Pada penelitian ini dilakukan dua analisis, yaitu analisis kelimpahan
mikroplastik dan FT-IR. Uji statistik yang digunakan yaitu Kruskal Wallis dan
Mann Whitney. Hasil yang ditemukan paling dominan mikroplastik dengan tipe
fiber dan hal ini menunjukkan mikroplastik lebih banyak berasal dari monofilamen
jaring ikan, tali, dan kain sintesis. Kelimpahan mikroplastik paling tinggi ditemukan
di stasiun yang paling dekat dengan laut, sebaran mikroplastik semakin mendekati
laut kelimpahannya semakin tinggi.