Sebaran Spasial dan Temporal Genangan Banjir Rob di Kota Pekalongan menggunakan Citra Satelit Landsat 8 OLI
View/ Open
Date
2019Author
Pradana, Gilang Aji
Siregar, Vincentius Paulus
Nurjaya, I Wayan
Metadata
Show full item recordAbstract
Banjir rob merupakan suatu fenomena yang disebabkan oleh pasang surut yang menggenang daratan dengan ketinggian elevasi lebih rendah dari perairan. Salah satu daerah yang terdampak fenomena ini adalah Kota Pekalongan. Teknologi penginderaan jauh secara efektif dapat digunakan untuk mengetahui sebaran spasial dan temporal genangan banjir rob Kota Pekalongan dari tahun 2014 hingga 2018. Sebaran banjir rob didapatkan dari ekstraksi data daratan dan lautan yang disesuaikan dengan data ketinggian elevasi muka tanah Kota Pekalongan dan faktor penyebabnya. Hasil analisis menujukan bahwa setiap tahun terjadi perubahan luasan genangan banjir rob. Pada tahun 2014 seluas 957.47 hektar atau 20.63 % dari total luas Kota Pekalongan dengan 13 desa terdampak, tahun 2016 seluas 660.63 ha atau 14.23 % dari total luas Kota Pekalongan dengan 10 desa terdampak, dan tahun 2018 seluas 960.96 ha atau 20.70 % dari total luas Kota Pekalongan dengan 13 desa terdampak. Hal ini desebabkan karena pengaruh faktor pasang surut, angin, curah hujan, serta penurunan muka tanah. Tinggi genangan dan durasi genangan setiap tempat berbeda, tergantung dari ketinggian elevasi tanah, serta jarak ke laut dan sungai.