Stabilitas Minyak Ikan Komersial (Soft Gel) Impor di Beberapa Wilayah Jawa Timur
View/ Open
Date
2019Author
Abdulatip, Dudu
Suseno, Sugeng Heri
Jacoeb, Agoes Mardiono
Metadata
Show full item recordAbstract
Produk minyak ikan (soft gel) komersial telah banyak diperdagangkan di Indonesia khususnya wilayah Jawa Timur. Penelitian ini dilakukan untuk menentukan mutu minyak ikan komersial (soft gel) serta stablilitasnya di beberapa wilayah Jawa Timur. Metode yang digunakan untuk mengidentifikasi kualitas minyak ikan komersial yaitu uji karakteristik minyak ikan berdasarkan International Fish Oil Standards (IFOS) yang meliputi analisis asam lemak bebas, analisis bilangan peroksida, analisis bilangan anisidin, analisis total oksidasi dan profil asam lemak serta pengujian stabilitas dengan metode Schaal oven test. Minyak ikan komersial soft gel impor dari beberapa wilayah di Jawa Timur yang sesuai dengan standar IFOS pada parameter FFA yaitu 87.5%. bilangan peroksida yaitu 12.5%, bilangan anisidin yaitu 75% dan total oksidasi yaitu 37.5%. Hasil pengujian stabilitas menunjukkan penurunan kualitas minyak ikan seiring penyimpanan dan hanya bilangan anisidin yang menunjukkan hasil sesuai standar IFOS. Minyak ikan dengan kandungan omega-3 tertinggi terdapat pada sampel S4, yakni 78.6%, EPA tertinggi terdapat pada S4 sebesar 45.53% dan DHA tertinggi terdapat pada sampel S3 sebesar 37.35%.