Kasus Pemalsuan Daging Sapi dengan Daging Babi Hutan di Kota Bogor Tahun 2013-2017 (Studi Kasus).
View/ Open
Date
2019Author
Nida, Lailatun
Basri, Chaerul
Pisestyani, Herwin
Metadata
Show full item recordAbstract
Kasus pemalsuan daging sapi dengan daging babi hutan di Kota Bogor merupakan masalah yang meresahkan masyarakat. Pengawasan terhadap daging sapi terkait dengan kasus ini perlu dilakukan untuk menjamin aspek kehalalan pangan dan mencegah risiko penularan penyakit zoonotik dari daging babi hutan ke manusia. Penelitian ini bertujuan menganalisis data terkait kejadian pemalsuan daging sapi dengan daging babi hutan di Kota Bogor pada tahun 2013-2017. Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan menggunakan data primer dan data sekunder yang diperoleh dari Dinas Pertanian Kota Bogor. Data primer diperoleh melalui wawancara mendalam kepada Kepala Seksi Kesehatan Masyarakat Veteriner, Pengolahan dan Pemasaran Hasil Ternak Dinas Pertanian Kota Bogor dan data sekunder diperoleh dari laporan monitoring dan surveilans Dinas Pertanian Kota Bogor tahun 2013-2017. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 7.86% (3/33) sampel daging sapi mengandung dagi babi hutan selama periode tahun 2013-2017. Daging yang dipalsukan tersebut terutama ditemukan pada kios-kios pedagang daging sapi di pasar tradisional. Hal ini menunjukkan bahwa pengawasan terhadap pemalsuan daging sapi perlu ditingkatkan terutama di pasar-pasar tradisional.