Kualitas Semen Beku Domba yang Diberi Antioksidan Alamiah Ekstrak Daun Kelor (Moringa oleifera).
View/ Open
Date
2019Author
Ayu, Beata Ludowika Yohari Listia
Agil, Muhammad
Arifiantini, R Iis
Metadata
Show full item recordAbstract
Pembekuan semen domba menyebabkan penurunan kualitas sperma
sehingga diperlukan pemberian antioksidan untuk mempertahankan kualitasnya.
Di penelitian ini, ekstrak daun kelor ditambahkan dalam pengencer sebagai
antioksidan. Penelitian ini bertujuan menguji efektivitas pemberian ekstrak daun
kelor pada pembekuan semen domba. Semen dikoleksi dari tiga domba jantan
menggunakan vagina buatan. Semen segar dievaluasi secara makroskopis dan
mikroskopis. Semen ditambahkan ke dalam pengencer Tris dan sitrat kuning telur
masing-masing dalam tiga tabung. Masing-masing pengencer ditambahkan
ekstrak daun kelor sebesar 0%, 0.8%, dan 1.2%. Semen yang telah diencerkan
dikemas dalam straw. Straw diletakkan ke dalam lemari pendingin selama 4 jam
lalu dibekukan dalam uap nitrogen cair selama 10 menit lalu disimpan dalam
tabung nitrogen untuk pengamatan selanjutnya. Evaluasi post thawing yang
dilakukan meliputi motilitas dan viabilitas spermatozoa serta dilakukan
penghitungan recovery rate. Motilitas spermatozoa domba dan recovery rate
sebesar 46.11±1.11% dan 59.88% dalam pengencer Tris kuning telur dengan
pemberian ekstrak daun kelor 1.2%. Viabilitas spermatozoa domba terbaik sebesar
59.30±2.58% dalam pengencer Tris kuning telur dengan pemberian ekstrak daun
kelor 0.8%. Konsentrasi ekstrak daun kelor 0.8% dalam pengencer Tris kuning
telur memberikan pengaruh lebih baik daripada pengencer sitrat kuning telur
dalam mempertahankan kualitas spermatozoa.