Nanokristalin Pirit (FeS2) sebagai Material Semikonduktor Fotovoltaik.
View/ Open
Date
2019Author
Amartya, Inggi Rizky
Kemala, Tetty
Sugiarti, Sri
Metadata
Show full item recordAbstract
Teknologi fotovoltaik adalah suatu proses yang dapat mengubah sinar matahari menjadi energi listrik dengan media semikonduktor. Penggunaan sel surya untuk fotovoltaik hanya dapat mengonversi radiasi matahari menjadi energi listrik kurang dari 20%. Efisiensi akan meningkat ketika material semikonduktor untuk fotovoltaik dibuat menjadi ukuran nano. Pirit merupakan salah satu material semikonduktor fotovoltaik yang memiliki energi pita celah (Eg) dalam kisaran 0.8–0.95 eV. Energi pita celah tersebut terbukti meningkat ketika disintesis dengan metode hidrotermal menggunakan beragam molar [S]:[Fe] pada suhu 200 °C dalam 24 jam. Nilai energi pita celah yang dihasilkan adalah 1.58–2.073 eV. Ukuran nanokristalin pirit yang dihasilkan berada pada kisaran 21.04–58.77 nm menurut data Particle Size Analyzer. Besarnya ukuran nanokristal pirit yang tumbuh kurang dari 50 nm merupakan poin penting untuk aplikasi fotovoltaik.
Collections
- UT - Chemistry [2060]