Formulasi dan Evaluasi Sediaan Krim dari Bubur Rumput Laut Kappaphycus alvarezii dan Sargassum plagyophyllum
View/ Open
Date
2019Author
Butar, Maretty Twentyna Dolorosa Butar
Nurjanah
Purwaningsih, Sri
Anwar, Effionora
Metadata
Show full item recordAbstract
Pigmen melanin berperan dalam reaksi pencoklatan pada kulit manusia.
Proses pembentukan melanin dapat direduksi dengan mekanisme antioksidan dan
inhibitor enzim tirosinase khususnya penghambatan pada jalur monofenolase (Ltirosin)
dan difenolase (L-DOPA). Rumput laut K. alvarezii dan S. plagyophyllum
adalah komoditas laut yang ketersediaannya berlimpah di alam dan diketahui
memiliki aktivitas antioksidan dan inhibitor tirosinase. Sediaan bubur rumput laut
yang diduga mengandung senyawa bioaktif diformulasikan ke dalam sediaan krim
yang berfungsi sebagai pencerah kulit. Tujuan penelitian ini adalah mendapatkan
informasi tentang karakteristik dari bahan baku rumput laut, ekstrak kasar dan
bubur rumput laut serta mendapatkan formula terpilih berdasarkan kandungan
kimia, evaluasi fisik dan mikrobiologi pada sediaan krim.
Penelitian dilaksanakan dalam tiga tahap yaitu karakterisasi bahan baku yang
meliputi pengambilan, penepungan dan ekstraksi rumput laut. Tahap kedua adalah
pembuatan produk yang meliputi pembuatan sediaan bubur rumput laut dan sediaan
krim. Tahap ketiga adalah evaluasi produk (sediaan bubur dan krim).
Hasil identifikasi rumput laut cokelat oleh Pusat Penelitian Oseanografi,
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) adalah S. plagyophyllum. Rumput laut
K. alvarezii dan S. plagyophyllum yang digunakan tidak mengandung logam berat
(timah, merkuri dan arsen); mengandung senyawa bioaktif (alkaloid, terpenoid,
steroid, flavonoid, saponin dan tanin), vitamin C, vitamin E dan aktivitas
antioksidan berturut-turut 595.08±0.995 μg/mL dan 598.86±1.494 μg/mL. Nilai
IC50 asam kojat (pembanding), ekstrak metanol dari K. alvarezii dan S.
plagyophyllum pada substrat tirosin berturut-turut 15.566 μg/mL; 2691.478 μg/mL
dan 2195.206 μg/mL. Nilai IC50 asam kojat (pembanding), ekstrak metanol dari K.
alvarezii dan S. plagyophyllum pada substrat L-DOPA berturut-turut 29.156
μg/mL; 2631.648 μg/mL dan 1769.336 μg/mL. Sediaan krim terpilih adalah krim
dengan formula penambahan bubur rumput laut S. plagyophyllum 15% yang
memiliki aktivitas antioksidan (IC50) 491.93 μg/mL dan persen penghambatan
terhadap enzim tirosinase 20% (pada susbtrat L-DOPA dan konsentrasi uji 6000
μg/mL) dengan sifat alir plastis tiksotropik, nilai pH berkisar 5.78-6.21, stabilitas
baik dan tidak ditemukan koloni mikroba.
Collections
- MT - Fisheries [3011]