Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/133718
Title: Uji hipoglikemik dan uji daya hambat aktivitas enzim a-glukosidae ekstrak sambiloto sebagai antidiabetes
Authors: Djauhari, Edy
Kardono, L. Broto S.
Lelono, R. Arthur Ario
Issue Date: 2004
Publisher: IPB University
Abstract: Penyakit diabetes merupakan salah satu penyakit yang banyak dijumpai di tengah-tengah masyarakat. Diabetes disebabkan oleh tidak ada dan atau tidak berfungsinya insulin dalam mempromosikan glukosa ke dalam sel tubuh. Tanda utama dari diabetes adalah tingginya kadar glukosa dalam darah, yang dikenal dengan nama hiperglikemia. Salah satu cara untuk menanggulangi diabetes adalah dengan menghambat aktivitas pemecahan polisakarida menjadi monosakarida. Salah satu enzim yang bekerja dalam katabolisme polisakarida adalah enzim a-glukosidase. Indonesia memiliki banyak tanaman obat yang telah digunakan turun temurun untuk mengobati penyakit diabetes. Tanaman sambiloto yang mempunyai nama latin Andrographis paniculata, merupakan salah satu bahan campuran jamu gendong jenis paitan yang dijual bebas di masyarakat. Dalam penelitian ini tanaman sambiloto diekstraksi untuk mendapatkan ekstrak kasarnya, untuk kemudian diuji hayati ke hewan coba yang telah dikondisikan menjadi hiperglikemia. Pengukuran yang dilakukan adalah pengukuran bobot badan dan kadar glukosa darah hewan coba. Ekstrak yang didapatkan juga diuji potensinya sebagai antidiabetes penghambat aktivitas enzim a-glukosidase, sebagai salah satu cara untuk menanggulangi penyakit diabetes. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak sambiloto dengan konsentrasi 100mg/ kg BB, 200 mg/kg BB, dan 300 mg/kg BB mampu untuk menurunkan kadar glukosa darah hewan coba. Pemberian ekstrak sambiloto dengan konsentrasi 100 mg/kg BB menurunkan kadar glukosa darah terbesar di antara hewan coba, namun efektivitasnya tidak berbeda nyata dengan perlakuan hewan coba yang diberi obat antidiabetes Daonil dan pemberian ekstrak dengan konsentrasi 200 mg/kg BB. Hasil uji ekstrak sambiloto sebagai penghambat aktivitas enzim a-glukosidase menunjukkan hasil negatif untuk konsentrasi 1% b/v dan 10% b/v. Diduga ekstrak sambiloto berfungsi sebagai penurun kadar glukosa darah bekerja pada mekanisme produksi insulin.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/133718
Appears in Collections:UT - Chemistry

Files in This Item:
File SizeFormat 
G04raa.pdf
  Restricted Access
3.68 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.