Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/131159Full metadata record
| DC Field | Value | Language |
|---|---|---|
| dc.contributor.advisor | Santosa, Gunawan | - |
| dc.contributor.advisor | Rusdiana, Omo | - |
| dc.contributor.author | Winderiaty | - |
| dc.date.accessioned | 2023-11-08T07:43:10Z | - |
| dc.date.available | 2023-11-08T07:43:10Z | - |
| dc.date.issued | 2000 | - |
| dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/131159 | - |
| dc.description.abstract | Kegiatan penyaradan di luar Pulau Jawa sebagian besar dilakukan dengan menggunakan buldozer, yang menimbulkan gangguan yang cukup besar pada tanah bekas jalan sarad yang dilaluinya. Gangguan yang ditimbulkannya antara lain adalah pemadatan tanah yang pada akhirnya akan merusak struktur tanah dan erosi. Erosi yang terjadi di bekas jalan sarad perlu dikurangi agar lapisan top soil tetap terjaga, oleh karena itu perlu dilakukan suatu tindakan yang dapat mengurangi erosi dan aliran permukaan di bekas jalan sarad Menurut FAO (1999), tindakan yang dapat menurunkan erosi pada bekas jalan sarad adalah dengan membuat cross-drain, yang merupakan suatu saluran melintang yang dibuat pada bekas jalan sarad dengan sudut 45°. Jarak antar cross-drain ini berkurang jika kemiringan jalan sarad bertambah, erodibilitas tanah meningkat, pemanenan dilakukan pada musim hujan, dan pada tempat yang curah hujannya tinggi. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas penggunaan cross-drain dalam menurunkan erosi dan aliran permukaan di jalan sarad pada kelas lereng A, B, C, dan D serta mengetahui jarak antar cross-drain yang dapat mengurangi erosi pada bekas jalan sarad. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pengukuran erosi dan aliran permukaaan untuk suatu kejadian hujan atau masa tertentu dengan cara pengamatan sistem petak kecil (Arsyad, 1989). Pengamatan dilakukan di empat kelas lereng yaitu kelas lereng A (0-8%), B (8-15%), C (15-25%), dan D (25-40%). Masing-masing kelas lereng dibuat 3 petak ukur, di mana jarak cross-drain yang digunakan untuk setiap kelas lereng berbeda. Jarak cross-drain yang digunakan untuk kelas lereng A adalah 25 m dan 50 m, kelas lereng B adalah 20 m dan 30 m, kelas lereng C adalah 15 m dan 20 m dan kelas lereng D adalah 12 m dan 16 m. Pada masing-masing kelas lereng dibuat satu petak ukur tanpa cross- drain sebagai pembanding. | id |
| dc.language.iso | id | id |
| dc.publisher | IPB University | id |
| dc.subject.ddc | Forestry products | id |
| dc.title | Studi efektivitas penggunaan cross-drain dalam menurunkan erosi dan aliran permukaan di jalan sarad Pembimbin | id |
| dc.type | Undergraduate Thesis | id |
| dc.subject.keyword | Erosion | id |
| Appears in Collections: | UT - Forestry Products | |
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| E00WIN.pdf Restricted Access | Fultext | 1.45 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.