dc.description.abstract | Evaluasi status kesehatan organ reproduksi ayam lokal betina adalah hal yang
penting dalam berternak ayam lokal. Penelitian ini bertujuan untuk melihat
gambaran organ reproduksi ayam lokal betina menggunakan ultrasonografi jenis
brightness mode (B-mode) dan color Doppler. Transduser yang dilapisi ultrasound
transmission gel diposisikan di kaudal femur dengan perkiraan sudut 30˚ terhadap
dinding abdomen ayam lokal betina. Terdapat 18 ekor ayam yang dibagi menjadi
dua grup, 15 ayam untuk ultrasonografi B-mode dan tiga ekor ayam untuk
ultrasonografi color Doppler. Ayam yang digunakan untuk ultrasonografi B-mode
dibagi menjadi tiga grup berdasarkan bobot badan yakni 1.2 kg, 1.3 kg, dan 1.5 kg,
serta dua grup berdasarkan usia yaitu di bawah dan di atas satu tahun. Hasil
menunjukkan bahwa folikel mudah ditemukan sebagai citra anechoic berbentuk
oval sampai bulat yang dibatasi oleh lapis hypoechoic pada pencitraan
ultrasonografi bagian kiri. Tetapi, folikel sulit dicitrakan pada ayam berusia di
bawah satu tahun. Jumlah dan ukuran pada folikel dan telur dipengaruhi oleh bobot
badan, dimana ayam betina berbobot 1.5 kg memiliki jumlah pre-hierarchical dan
pre-ovulatory follicle lebih tinggi di banding bobot lainnya. Kemudian, telur secara
in vivo menunjukkan enhancement artifact dan specular reflection, sedangkan
secara in vitro terdapat acoustic shadowing. Uterus menunjukkan struktur anechoic
dengan beberapa bagian hypoechoic dan hyperechoic yang merepresentasikan
plica. Citra color Doppler dapat digunakan dalam identifikasi profil vaskularisasi
ovarium. Secara umum dapat dinyatakan bahwa ultrasonografi adalah suatu alat
diagnostik penunjang non-invasif yang bermanfaat untuk mengevaluasi status
kesehatan organ reproduksi ayam lokal betina. | id |