Pengaruh Kekasaran Permukaan dan Kekentalan Bahan Cat Akrilik terhadap Keterbasahan pada Kayu Jati Rotasi Panjang dan Pendek
Abstract
Kayu jati digunakan sebagai bahan baku struktural dan furnitur. Dewasa ini, sebagian besar furnitur menggunakan kayu jati rotasi pendek yang memiliki karakteristik dan penampilan yang kurang menarik. Oleh karena itu, perlu dilakukan finishing untuk meningkatkan kualitas penampilannya. Indikator penting kualitas finishing yang baik adalah kemudahan cairan membasahi permukaan kayu (keterbasahan). Penelitian ini menganalisis pengaruh kekasaran permukaan kayu dan kekentalan bahan cat akrilik terhadap sifat keterbasahan pada kayu jati rotasi panjang dan pendek. Faktor-faktor yang diteliti adalah tingkat kekasaran permukaan kayu hasil pengamplasan dengan nomor P120, P240, dan P360 grit, tingkat kekentalan cat dengan perbandingan cat:pelarut sebesar 100:0, 90:10, 80:20, dan 70:30. Nilai keterbasahan diukur berdasarkan besarnya sudut kontak antara cairan cat dan permukaan kayu. Nilai keterbasahan ditentukan berdasarkan parameter nilai K menggunakan model S/G. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi kekasaran permukaan dan semakin rendah kekentalan bahan cat mengakibatkan semakin kecil nilai sudut kontak konstan yang terbentuk dan semakin tinggi nilai K. Semakin tinggi nilai K mengindikasikan semakin mudah cairan cat menyebar pada permukaan kayu. Bahan cat 100% akrilik menghasilkan nilai K lebih tinggi dibandingkan akrilik kopolimer.
Collections
- UT - Forest Products [2184]