Variasi Peletakan Transduser Alata Pengujian Nondestruktif Berbasis Gelombang Ultrasonik Pada Balok Lentur
Abstract
Kekuatan komponen struktur kayu menjadi salah satu faktor penting dalam konstruksi bangunan. Saat ini telah dikembangkan metode untuk menduga sifat mekanis lentur secara nondestruktif berbasis kecepatan gelombang ultrasonik. Pada umumnya metode tersebut digunakan pada kayu yang belum dijadikan konstruksi, karena pengujiaannya menggunakan kedua ujung kayu. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan pengaruh jarak pengujian (direct dan indirect) dan posisi sisi pengujian (flatwise dan edgewise) terhadap nilai kecepatan gelombang (Vus), MOEd (Modulus Elastisitas dinamis) yang ditentukan berdasarkan Vus, dan MOEp (Modulus Elastisitas Panter) yang ditentukan berdasarkan metode defleksi menggunakan mesin Panter. Sebanyak 30 balok kayu dari berbagai ukuran dan berat jenis kayu yang telah dipilah disesuaikan dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan penempatan transduser pada pengujian langsung (direct) dan pengujian tidak langsung (indirect), serta posisi sisi pengujian baring dan tegak (flatwise dan edgewise) memberikan pengaruh yang nyata terhadap nilai Vus dan nilai MOEd kayu. Pada pengujian tidak langsung semakin pendek jarak alat pengujian semakin tingi nilai Vus dan MOEd. Selain itu, nilai MOEd lebih tinggi 48.1% dibandingkan nilai MOEp.
Collections
- UT - Forest Products [2184]