Perkembangan Populasi Hama Pada Sistem Padi Organik dan Sistem Padi Konvensional di Ngawi, Jawa Timur
Abstract
Padi merupakan tanaman pangan terpenting di Indonesia. Sekitar 1.75 miliar dari sekitar tiga miliar penduduk Asia, termasuk 210 juta penduduk Indonesia menggantungkan kebutuhan kalorinya dari beras. Namun saat ini produksi beras mulai menurun, salah satu penyebab dari penurunan produksi beras saat ini yaitu karena serangan hama. Hama adalah organisme perusak tanaman pada akar, batang, daun atau bagian tanaman lainnya sehingga tanaman tidak dapat tumbuh dengan sempurna atau mati. Penelitian ini mengamati populasi hama yang ada pada tanaman padi dengan mengamati langsung di lapang pada padi sistem organik dan sistem konvensional. Pengamatan ini diharapkan dapat memberikan informasi kepada petani mengenai hama-hama penting pada tanaman padi sehingga bisa membantu petani menentukan cara budidaya serta pengendalian organisme pengganggu tanaman (OPT). Dari penelitian yang dilakukan selama tiga bulan, didapatkan hasil bahwa jumlah rata-rata populasi hama pada sistem padi organik lebih rendah bandingkan dengan sistem padi konvensional sehingga didapatkan hasil produksi pada sistem padi organik lebih tinggi dibandingkan dengan sistem padi konvensional, selain itu harga jual beras organik lebih tinggi dibandingkan dengan beras konvensional.
Collections
- UT - Plant Protection [2255]