Potensi Ketersediaan Limbah Tanaman Pangan dan Hasil Sampingan Industri Pertanian sebagai Pakan Ternak di Kabupaten Tulang Bawang Barat Provinsi Lampung
Abstract
Pembangunan peternakan merupakan bagian integral dari pembangunan sektor pertanian. Paradigma pembangunan peternakan adalah terwujudnya peternakan yang sehat dan produktif serta kreatif melalui peternakan tangguh berbasis sumber daya lokal. Sumber daya lokal yang dimaksud juga termasuk sumber daya bahan baku pakan ternak. Sumber bahan baku pakan lokal berbasis pertanian dan agroindustri di Indonesia sangat melimpah seiring dengan luasnya lahan pertanian dan tinggi produksi tanaman pangan di Indonesia. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Tulang Bawang Barat Provinsi Lampung. Penelitian ini difokuskan pada beberapa komoditas pertanian yaitu ubi kayu (pucuk ubi kayu dan onggok), jagung (jerami jagung), dan padi (jerami dan Dedak). Penelitian ini bertujuan: 1). Menghitung produksi limbah tanaman pangan dan hasil sampingan industri pertanian berdasarkan kuantitas dan kualitasnya dan daya dukungnya sebagai pakan ternak di Kabupaten Tulang Bawang Barat; 2). Mengevaluasi pemanfaatan limbah tanaman pangan dan hasil sampingan industri pertanian sebagai sumber pakan ternak di Kabupaten Tulang Bawang Barat; 3). Merumuskan strategi pemanfaatan limbah tanaman pangan dan hasil sampingan industri pertanian sebagai pakan ternak di Kabupaten Tulang Bawang Barat. Penelitian dilaksanakan dengan tiga tahap penelitian. 1). Menghitung produksi dan daya dukung limbah tanaman pangan dan hasil sampingan industri pertanian sebagai pakan ternak. Menghitung produksi didasarkan pada bahan kering, protein kasar dan total digestible nutrient. Daya dukung dihitung terhadap populasi ternak ruminansia berdasarkan satuan ternak. 2). Evaluasi pemanfaatan limbah tanaman pangan dan hasil sampingan industri pertanian sebagai pakan ternak. Tahap kedua ini difokuskan untuk mengetahui bentuk pemanfaatan limbah tanaman pangan dan hasil sampingan industri pertanian dan manajemen yang digunakan oleh reponden dalam pemanfaatan. 3). Perumusan strategi pengembangan limbah tanaman pangan dan hasil sampingan industri pertanian sebagai pakan ternak. Analisis strategi yang digunakan adalah konsep Fred R. David. Analisis ini terdiri dari tiga tahap, yaitu tahap pemasukan data (The Input Stage), tahap pemaduan data (The Matching Stage) dan tahap keputusan (The Decision Stage)