Penerapan bayesian network untuk memprediksi pemenang Pilkada
Abstract
Quick count mempakan metode untuk memprediksi hasil pemilihan melalui kajian penarikan contoh. Ketika quick count memenuhi 3 hal mendasar yaitu independency lembaga pelaksana nonpartisan, metode penarikan contoh yang tepat, dan implementasi hasil yang baik, maka quick count dapat memprediksi hasil perhitungan KPUD. Pelaksanaan quick count diawali oleh sejumlah survei dukungan Pilkada. Survei dukungan Pilkada dapat memprediksi hasil quick count. Perbedaan basis pengamatan quick count dan survei dukungan Pilkada menjadikan analisis pendugaan pemenang Pilkada tidak dapat dilakukan secara langsung, sebingga harus melalui proses data mining. Penelitian ini menggunakan Bayesian network yang merupakan salah satu teknik data mining untuk membangun model prediksi. Bayesian Network menghasilkan model peluang interaktif yang dapat memprediksi pemenang Pilkada berdasarkan kriteria kombinasi peubah. Penyusunan network dilakukan dengan metode simple narve Bayesian dan model causal network.