Pengembangan REST API Sistem Manajemen Container Untuk Server NVIDIA DGX A100

Abstract

Server NVIDIA DGX A100 memiliki konfigurasi yang tidak mudah untuk digunakan oleh peneliti. Penggunaan container pada server dapat memudahkan pengguna baik dari sisi peneliti maupun admin. Selain itu, container memiliki kelebihan pada sisi keamanan, yaitu kegagalan container pengguna tidak berdampak pada kegagalan sistem secara keseluruhan. Sampai saat ini, belum ada sistem manajemen pada server tersebut yang dapat menyesuaikan kebutuhan dan memberikan kemudahan pengguna. Penelitian ini bertujuan untuk mengimplementasikan REST API sistem manajemen container pada server NVIDIA DGX A100 di Institut Pertanian Bogor (IPB). Metode yang digunakan adalah prototyping dengan dua iterasi. Terdapat empat tahap pada metode ini, yaitu komunikasi, perencanaan cepat dan pemodelan rancangan cepat, konstruksi prototipe, serta penyebaran, pengiriman, dan umpan balik. Hasil penelitian ini adalah REST API sistem manajemen container yang menjamin isolasi antar pengguna, keamanan server, dan efisiensi pengelolaan container. Pengujian REST API menggunakan black box testing dengan empat skenario. Hasil pengujian menunjukkan keberhasilan implementasi pada semua endpoint berdasarkan setiap skenario yang ada antara hasil dan masukan sudah sesuai seperti yang diharapkan. Penelitian ini juga dapat dijadikan acuan untuk pengembangan sistem manajemen container pada jenis HPC lainnya.

The NVIDIA DGX A100 server has a configuration that is not easy for researchers to use. The use of containers on the server can make it easier for users both from the researcher and admin side. In addition, containers have advantages in terms of security, namely the failure of the user container does not have an impact on the failure of the system as a whole. Until now, there has been no management system on the server that can customize the needs and provide user convenience. This research aims to implement REST API container management system on NVIDIA DGX A100 server at Bogor Agricultural University (IPB). The method used is prototyping with two iterations. There are four stages in this method, namely communication, rapid planning and rapid design modeling, prototype construction, and deployment, delivery, and feedback. The result of this research is a container management system REST API that ensures isolation between users, server security, and container management efficiency. REST API testing uses black box testing with four scenarios. The test results show successful implementation on all endpoints based on each scenario between the results and input are as expected. This research can also be used as a reference for the development of container management systems on other types of HPC.