Studi Recruitment Karang dan Organisme Bentik pada Artificial Biorock, Pulau Pramuka-DKI Jakarta
View/ Open
Date
2012Author
Siregar, Achis Martua
Zamani, Neviaty Putri
Litasari, Liliek
Metadata
Show full item recordAbstract
Rekrutmen karang adalah proses dimana juvenil karang, yang dihasilkan melalui reproduksi, melekat pada substrat dan tumbuh menjadi bagian dari populasi karang. Akresi mineral didefinisikan sebagai proses pembentukan mineral padat dan merupakan salah satu metode pembentukan terumbu karang buatan dengan menggunakan prinsip kalsifikasi, metode ini dikenal dengan istilah biorock. Biorock diharapkan dapat menjadi substrat untuk penempelan larva karang, sehingga dapat dijadikan sebagai salah satu inovasi rehabilitasi terumbu karang yang mengalami kerusakan. Pengamatan rekrutmen karang dan biota bentik lainnya dilakukan sebulan sekali selama bulan April hingga Oktober 2010. Pada umumnya unit yang didominasi alga dan ascidian dengan perlakuan biorock pada bulan pertama pengamatan. Di akhir pengamatan, kami menemukan sepuluh genera karang dari enam famili di biorock. Kami mengamati peningkatan genera karang sebanyak tiga kali lipat selama T0-T6; Pavona, Millepora dan Stylophora. Namun pertambahan spesies karang tidak terjadi pada perlakuan non-biorock, hanya ada enam genera dan tiga famili yang diamati selama periode penelitian. Kepadatan rekrutmen karang tertinggi ditemukan pada perlakuan biorock (45 koloni/unit) dibandingkan non biorock (33 koloni/unit).
Collections
- MT - Fisheries [2934]