Browsing UT - Forest Management by Title
Now showing items 644-663 of 2545
-
Jamur pelapuk kayu teras pada pohon Acacia mangium Willd
(2003)Hutan Tanaman Industri (HTI) merupakan hutan tanaman yang dibangun dalam rangka peningkatan potensi dan kualitas hutan produksi dengan menerapkan silvikultur intensif untuk memenuhi kebutuhan bahan baku industri hasil ... -
Jejak Penggunaan Air (Water Foot-Print) di Sub DAS Cilebak Jawa Barat.
(2017)Jejak penggunaan air merupakan gambaran penggunaan air dan penyediaannya di suatu wilayah. Penelitian jejak air di Sub DAS Cilebak, Jawa Barat bertujuan untuk mengetahui jumlah penggunaan dan ketersediaan air. Kebutuhan ... -
Jenis-Jenis Jamur Pelapuk Kayu Koleksi Laboratorium Perlindungan Hutan Fakultas Kehutanan Institut Pertanian Bogor
(1995)Salah satu permasalahan yang dihadapi dalam Pengelolaan Hutan adalah menurunnya kualitas tegakan sebagai akibat terjadinya pelapukan kayu teras oleh jamur pelapuk kayu. Dalam kaitan dengan masalah tersebut maka penerapan ... -
Jenis-jenis Lumut Kerak yang Berkembang pada Tegakan Pinus dan Karet di Kampus IPB Darmaga
(1995)Antar berbagai komponen penyusun ekosistem, terdapat hubungan timbal balik. Keberadaan lumut kerak sebagai komponen penyusun ekosistem tidak bisa diabaikan begitu saja, terlebih di daerah dengan kondisi lingkungan yang ... -
Jenis-jenis sumber pakan madu (Apis cerana Fabr. dan Apis mellifera L.) di Pusat Perlebahan Nasional Parungpanjang
(1989)Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis sumber pakan lebah madu dan yang paling berperan di Pusat Perlebahan Nasional (PPN) dan sekitarnya. Luas areal penelitian ditentukan berdasarkan jang- kauan jarak ... -
Kajian Algoritma Pohon Keputusan Pembelajaran Mesin (Decision Tree of Machine Learning) pada Deteksi Agroforestri Kakao dan Kakao Monokultur Menggunakan Citra SPOT-7 di Dua Tipologi Desa
(2023-09-27)Tulisan ini membahas pembangunan algoritma klasifikasi pembelajaran mesin pohon keputusan untuk deteksi agroforestri kakao dan tutupan lahan lainnya. Tujuan penelitian ini adalah membangun algoritma decision tree terbaik ... -
Kajian Algoritma Watershed dan Mean-Shift dalam Segmentasi Penutupan Tajuk Hutan Lahan Kering: Studi Kasus di Kabupaten Boven Digoel
(2023-02-03)Penelitian ini mengkaji perbandingan teknik klasifikasi berbasis objek untuk mendeteksi penutupan tajuk hutan lahan kering di PT. Inocin Abadi, Kabupaten Boven Digoel, antara algoritma watershed dan mean-shift. Algoritma ... -
Kajian awal perilaku mencari makan troides helena linn.berdasarkan konsentrasi sukrosa nektar : studi kasus di taman kupu-kupu Curug Cilember,kabupaten Bogor
(2003)Kabupaten Sukabumi merupakan salah satu daerah yang memiliki prospek yang baik bagi pengembangan usaha hutan rakyat karena secara geografis, klimatis, edafis, topografis maupun ketenagakerjaan (sumberdaya manusia) telah ... -
Kajian Efektivitas inokulasi Mikoriza dengan Penambahan Tepung Tulang dan Batuan Fosfat serta Pengaruhnya Terhadap Pertumbuhan Semai Jati (Tectona grandis L.f)
(2005)Jati merupakan salah satu tanaman berkayu yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Namun, jenis kayu ini memiliki pertumbuhan yang lambat dan daur yang lama. Sehingga masyarakat pada umwnya beranggapan bahwa bisnis jati merupa ... -
Kajian ekonomi pengelolaan sumberdaya hutan bersama masyarakat dengan pola agroforestry
(2004)Program PHBM merupakan program yang dilaksanakan bersama antara Perum. Perhutani dan Masyarakat Desa Hutan (MDH) dengan pihak yang berkepentingan yang dilakukan sebagai upaya pelibatan masyarakat secara langsung dalam ... -
Kajian Kegagalan Kebijakan Pemanfaatan Hutan untuk Pendidikan, Pelatihan dan Penelitian Ditinjau dari Aspek Kebijakan dan Peraturan Perundang-Undangan (Pelajaran Dari Dokumentasi Proses Hutan Tri Dharma IPB)
(2005)Munculnya gagasan pengelolaan hutan dengan model LGC (Land Grant College) dalam hal ini LMGC (Land Management Grant College) dari Dephutbun pada akhir tahun 1998 akhimya dapat terwujud dengan keluarnya SK Menhutbun No. ... -
Kajian Kelayakan Usaha Penangkaran Lebah Ratu Apis mellifera di Pusat Perlebahan Nasional Parung Panjang Bogor
(1995)Budidaya atau beternak lebah madu telah lama dikenal oleh masyarakat di Indonesia. Pembudidayaan ini merupkanan suatu kegiatan yang dapat memberikan keuntungan baik langsung maupun tidak langsung. Lebah madu yang populer ... -
Kajian Kelayakan Usaha Sistem Pengelolaan Repong Damar Mata Kucing (Shorea javanica K et V) di Krui Lampung
(2001)Tanaman damar (Shorea javanica K et V) merupakan tanaman yang tidak asing lagi bagi penduduk Pesisir, Krui Lampung. Tanaman ini sudah sejak lama dibudidayakan oleh nenek l110yangnya secara tumn menunl11. Tanaman damar yang ... -
Kajian Kelestarian Hasil Hutan Kayu Kelas Perusahaan Jati (Tectona grandis L.f.) KPH Saradan Perum Perhutani Unit II Jawa Timur
(2007)Pengelolaan hutan dengan tujuan untuk menghasilkan kayu secara lestari atau biasa disebut prinsip kelestarian hasil merupakan syarat terbentuknya hutan normal. Hutan normal adlah tegakan yang mempunyai sebaran kelas umur ... -
Kajian kelestarian produksi hasil hutan kayu jati (Tectona grandis L.f) KPH Jatirogo Perum Perhutani Unit II Jawa Timur
(2006)Pengelolaan hutan dengan tujuan untuk menghasilkan kayu secara lestari atau biasa disebut prinsip kelestarian hasil merupakan syarat terbentuknya hutan normal. Hutan normal adalah tegakan hutan yang mempunyai sebaran kelas ... -
Kajian Kelestarian Tegakan Dan Produksi Kayu Jati Jangka Panjang Kph Bojonegoro Perum Perhutani Unit Ii Jawa Timur
(2009)KPH Bojonegoro is classified as teak company based on wood type and as clear cutting company based on cutting type. The regional of KPH Bojonegoro is broadly 50.145,4 ha has the cycle 60 years and minimum cutting time 50 ... -
Kajian kelestarian tegakan dan produksi kayu jati (Tectona grandis L.f) jangka panjang di KPH Jatirogo perum perhutani unit II Jawa Timur
(2008)KPH Jatirogo is one of business unit at Perum Perhutani unit I1 East Java with potency forest resource is good. Total extensive areal new KPH Jatirogo RPKH ( now) is 18.763, 2 lia decreasing 0.5 ha from total extensive ... -
Kajian Kelestarian Tegakan dan Produksi Kayu Jati Jangka Panjang KPH Bojonegoro Perum Perhutani Unit II Jawa Timur.
(2009)KPH Bojonegoro is classified as teak company based on wood type and as clear cutting company based on cutting type. The regional of KPH Bojonegoro is broadly 50.145,4 ha has the cycle 60 years and minimum cutting time 50 ...