Perilaku Adaptasi Karyawan dan Wirausahawan di masa Pandemi COVID-19
Date
2021Author
Wardana, M. Azka Kesuma
Cahyadi, Eko Ruddy
Slamet, Alim Setiawan
Metadata
Show full item recordAbstract
Di masa pandemi roda perekonomian masyarakat tetap harus berjalan
untuk mempertahankan kemampuan daya beli yang sangat berpengaruh
terhadap keberlangsungan negara. Oleh karena itu, seluruh masyarakat harus
mempersiapkan diri dan mulai beradaptasi dengan perubahan pola hidup baru
atau new normal life. Kondisi tersebut pada akhirnya membawa pemerintah
Indonesia pada pemahaman untuk menerapkan new normal life yang
selanjutnya oleh pemerintah Indonesia disebut Adaptasi Kebiasaan Baru
(AKB) sebagai respons realistis terhadap eksistensi COVID-19 serta
resultansi analisis di berbagai sektor kehidupan nasional, khususnya masa
depan perekonomian nasional dalam jangka menengah dan jangka panjang.
Pandemi COVID-19 memiliki pengaruh terhadap perilaku, gaya hidup dan
cara bekerja dari karyawan dan wirausahawan. Perilaku-perilaku tersebut
merupakan proses penyesuaian pada keadaan tempat bekerja karyawan dan
wirausahawan. Karyawan bekerja dikantornya tentu memiliki peraturan
sendiri terkait COVID-19 sedangkan wirausahawan yang merupakan pemilik
dari usaha akan bebas membuat dan mematuhi peraturan yang dibuat untuk
tempat kerjanya
Theory of planned behavior (TPB) menjelaskan bahwa perilaku
seseorang dapat dideskripsikan oleh tiga variabel, yakni sikap terhadap
perilaku, norma subyektif, dan kontrol perilaku persepsian. Ketiga variabel
ini merupakan variabel independen yang memengaruhi niat seseorang untuk
melakukan atau tidak me-lakukan sesuatu. Sebanyak 427 responden yang
telah bekerja telah menjawab kuesioner online yang memuat 61 pertanyaan.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan antara karyawan dan
pengusaha dalam adaptasi perilaku, serta menganalisis faktor yang
memengaruhi perilaku adaptif karyawan dan pengusaha, serta menganalisis
karyawan dan pengusaha memoderasi hubungan dengan para pelaku niat dan
niat yang akan dibentuk. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada perbedaan
antara karyawan dan pengusaha mengenai perilaku beradaptasi selama
pandemi COVID-19. Variabel pengetahuan me-mengaruhi variabel yang
dirasakan kerentanan dan tingkat keparahan, dua variabel tersebut
memengaruhi variabel yang membentuk niat adaptasi, dan niat yang dibangun
juga memiliki efek signifikan pada perilaku adaptasi pada saat new normal.
Hal lainnya, para karyawan lebih mampu memoderasi hubungan sikap dan
perilaku masa lalu dengan niat perilaku adaptif daripada pengusaha. During a pandemic, the people's economic wheels must continue to
run to maintain their purchasing power, which significantly affects the
country's sustainability. Therefore, all people must prepare themselves and
begin adapting to changes in new life patterns or new normal lives. This
condition ultimately led the Indonesian government to understand to
implement new normal life, which the Indonesian government called
Adaptasi Kebiasaan Baru as a realistic response to the existence of COVID-
19. The analysis results in various sectors of national life, especially the future
of the national economy in the medium and long term. The COVID-19
pandemic impacts the behaviour, lifestyle, and way of working of employees
and entrepreneurs. These behaviours are a process of adjustment to the
conditions in which employees and entrepreneurs operate. Employees
working in their offices certainly have their regulations related to COVID-19.
At the same time, entrepreneurs who are business owners will be free to make
and obey the rules they make for their workplace.
The theory of planned behaviour (TPB) explains that a person's
behaviour can be described by three variables: attitudes towards behaviour,
subjective norms, and control of perception behaviour. These three variables
are independent variables that influence a person's intention to do or not do
something. A total of 427 respondents who had worked had answered an
online questionnaire containing 61 questions. This study aims to analyze the
differences between employees and employers in behavioural adaptation and
analyze what factors influence employees and employers' adaptive behaviour,
and analyze whether employees and employers moderate the relationship
between the perpetrators of intentions and intentions to be formed. The results
showed no difference between employees and employers regarding adapted
behaviour during the COVID-19 pandemic. Knowledge variables affect
perceived variable vulnerabilities and severity. These two variables can affect
the variables that make up the adaptation intent. The constructed intentions
also have a significant effect on adaptation behaviour when new normal.
Employees can better moderate the relationship between past attitudes and
behaviours towards adaptive behavioural purposes than entrepreneurs.
Collections
- MT - Economic and Management [2875]