Show simple item record

dc.contributor.advisorNovindra
dc.contributor.authorSitorus, Sondang Marini
dc.date.accessioned2019-11-29T07:36:50Z
dc.date.available2019-11-29T07:36:50Z
dc.date.issued2011
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/100172
dc.description.abstractKonversi lahan sawah tidak menguntungkan bagi pertumbuhan sektor pertanian karena dapat menurunkan kapasitas produksi dan daya serap tenaga kerja pertanian. Padahal, akibat pembangunan sektor non pertanian yang relatif intensif dalam penggunaan kapital, sektor pertanian dituntut untuk menyediakan lapangan kerja guna mengantisipasi pertumbuhan angkatan kerja. Konversi lahan sawah juga sangat merugikan ketahanan pangan karena sekitar 55 persen konsumsi kalori dan 45 persen konsumsi protein rumah tangga berasal dari beras. Begitu pula sekitar 90 persen produksi beras nasional dihasilkan dari lahan sawah. Beras merupakan komoditas penting dan strategis bagi Indonesia karena merupakan makanan pokok dan sumber perolehan karbohidrat bagi lebih dari 200 juta penduduk Indonesia. Upaya pemerintah dalam diversifikasi pangan tampaknya belum mampu mengubah preferensi penduduk terhadap beras. Kabupaten Bogor memiliki perkembangan pembangunan yang cukup pesat dan merupakan daerah penyangga kegiatan ekonomi kota-kota besar seperti DKI Jakarta, Tangerang, dan Bekasi. Oleh karena itu, konversi lahan sawah di Kabupaten Bogor cenderung meningkat, padahal dinilai dari segi aksesibilitasnya yang strategis dengan daerah sekitar, Kabupaten Bogor memiliki peluang yang cukup besar untuk pengembangan wilayah pertanian. Secara umum konversi lahan sawah di Kabupaten Bogor selama periode 2000-2010 mengalami fluktuasi dari tahun ke tahun. Luas lahan sawah yang terkonversi dari tahun 2000 sampai tahun 2010 mencapai 2,520.40 hektar atau 229.13 hektar per tahun, dengan laju konversi 81.95 persen per tahun. Luas lahan sawah di Kabupaten Bogor dari tahun 2000 sampai tahun 2010 terus mengalami penurunan dari tahun ke tahun. Hal ini disebabkan oleh semakin meningkatnya tren konversi lahan sawah ke penggunaan non sawah seperti untuk pembangunan kawasan permukiman, kawasan perindustrian, infrastruktur, dan sebagainya. Konversi lahan sawah yang terjadi telah mengubah luas lahan sawah di Kabupaten Bogor yang pada tahun 2000 seluas 64,521.11 hektar menjadi 62,093.78 hektar pada akhir tahun 2010. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi faktor-faktor yang berpengaruh terhadap konversi lahan sawah ke penggunaan non sawah dan mengestimasi dampak ekonomi konversi lahan sawah di Kabupaten Bogor selama periode 2001-2010. Pengambilan data sekunder dilakukan pada bulan Maret-Mei 2011 di Kantor Pemerintahan Kabupaten Bogor, Cibinong. Data yang digunakan adalah data sekunder dari instansi terkait. Analisis data dilakukan dengan mengestimasi model regresi linear berganda dan menganalisis kuantitas serta nilai produksi yang hilang. Berdasarkan hasil estimasi pada model regresi, variabel yang berpengaruh nyata terhadap konversi lahan sawah di Kabupaten Bogor adalah jumlah penduduk dan produksi padi sawah. Hal ini berdasarkan P-value uji t dari variabel jumlah penduduk dan produksi padi sawah yang bernilai lebih kecil dari taraf α sebesar 15 persen, yaitu 0.12 dan 0.11. Variabel yang tidak berpengaruh nyata terhadap konversi lahan sawah adalah PDRB sektor bangunan dan harga GKG. iv Kedua variabel ini tidak signifikan pada taraf α sebesar 15 persen (P-value uji t = 0.29 dan 0.51 > taraf α = 0.15). Dampak yang ditimbulkan dari adanya konversi lahan sawah adalah berkurangnya jumlah produksi padi dan nilai produksi padi. Selama periode 2001- 2010 jumlah produksi padi yang hilang di Kabupaten Bogor adalah sebesar 27,395.42 ton sehingga dengan menggunakan harga gabah kering giling (GKG) tahun dasar 2000 diperoleh nilai produksi padi yang hilang adalah sebesar 47,939.33 juta rupiah atau mencapai 48 miliar rupiah. Nilai elastisitas dari jumlah penduduk dan produksi padi sawah terhadap konversi lahan sawah yaitu diperoleh sebesar 2.52 dan -2.47.id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcEconomics and Managementid
dc.subject.ddcEconomics and Development Studiesid
dc.subject.ddcBogor-Jawa Baratid
dc.titleAnalisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Konversi Lahan Sawah di Kabupaten Bogorid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordsumberdaya lahanid
dc.subject.keywordproduksi padiid
dc.subject.keywordkonversi lahan sawahid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record