Browsing by Title
Now showing items 102483-102502 of 133719
-
Perbanyakan generatif dan vegetatif pada tanaman salak (Salacca edulis Reinw.) di Kecamatan Banjarmangu, Kabupaten Banjarnegara Jawa Tengah
(1989)Tanaman salak (Salacca edulis Reinw.) merupakan tanaman asli Indonesia walaupun jarang berada pada urutan tertinggi di antara kumpulan buah-buahan yang enak dimakan. Akan tetapi hal ini bukan berarti salak tidak mempunyai ... -
Perbanyakan Gerbera Jamesonii Melalui Teknik Kultur Jaringan
(1991)Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komhinasi perlakuan kepekatan komposisi media Murashige dan Skoog (MS) dan konsentrasi BAP yang menghasilkan penggandaan tunas terbanyak pada ini siasi awal dan subkultur pertama. ... -
Perbanyakan Gloriosa superba L. Melalui Metode Kultur Jaringan
(1990)Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi media yang cocok untuk usaha perbanyakan Gloriosa melalui metode kultur jaringan. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Kultur Jaringan Tanaman, Jurusan Budi Daya, ... -
Perbanyakan Iles-Iles (Amorphophallus mulleri Blume) Secara Kultur In-Vitro Dengan Pemberian Zat Pengatur Tumbuh NAA (Naphtalene Acetic Acid) dan BAP (6-Benzylaminopurin)
(2007)The iles-iles (amorphophallus mulleri Blume) plant is one of the tuber species of the taro family (Araceae) which grows wildly in nature At present, iles-iles has been widely used bay the society either as fod plant or ... -
Perbanyakan in vitro Alocasia suhirmaniana dan analisis keragaman genetik Alocasia grup Longiloba koleksi Kebun Raya Bogor
(2007)Alocasia suhirmaniana (Araceae) is a new species of genus Alocasia with beautiful leaves. This plant grows endemic in South-East Sulawesi. Alocasia suhirmaniana collected from Taman Wisata Alam Mangolo, Kolaka, South-East ... -
Perbanyakan In Vitro dan Induksi Akumulasi Alkaloid pada Tanaman Jeruju (Hydrolea spinosa L.)
(2011)Hydrolea spinosa merupakan salah satu tanaman yang berpotensi sebagai obat antimalaria. Masyarakat setempat di Kalimantan Selatan menyebut tanaman ini sebagai Jeruju. Senyawa alkaloid dalam tanaman ini memiliki aktivitas ... -
Perbanyakan In Vitro dan Induksi Akumulasi Alkaloid pada Tanaman Jeruju (Hydrolea spinosa L.)
(2011)Hydrolea spinosa is one of the potential plant for antimalarial medicine. Local people in South Kalimantan call the plant as jeruju. The alkaloid compound in this plant has antiplasmodial activity. The growth of these ... -
Perbanyakan In Vitro Klon Tanaman Nilam (Pogostemon cablin Benth.) Hasil Iradiasi Sinar Gamma
(2013)The aim of this experiment was to determine the proper composition of culture medium for multiplication and shoot elongation of patchouli clone. The experiment was devided into two parts. The first experiment was to determine ... -
Perbanyakan in vitro nematoda entomopatogen Steinernema sp.(Rhabditida:Steinernematida) dengan media jeroan ayam
(2005)Nematoda entomopatogen Steinernema sp. merupakan agen pengendali hama dengan daya bunuh yang tinggi terhadap serangga inang, aman untuk lingkungan, mudah diaplikasikan di lapangan dan mampu mencari inang secara aktif, ... -
Perbanyakan In Vitro Tanaman Bawang Putih (Allium sativum L.) Varietas Lumbu Putih Melalui Induksi Tunas Adventif
(1996)Two sets of' experiments were conducted to determine the effect of growth hormones, argynine. and coconut water, on the adventitious shoot induction from garlic tissue, and also to find out the besr medium fbr udventitious ... -
Perbanyakan in vitro tanaman hias African violet (Saintpaulia lonatha Wendl. var optimara Pinkcharm) dengan menggunakan eksplan bunga
(1998)Penelitian ini bertujuan untuk meiihat respon eksplan bunga Afiican Violet terhadap perlakuan berbagai macam kombinasi taraf BAP ( 6-benzylaminopurine ) dan NAA (a-m:phtha!eneacetic acid) dalarn media perbanyakan, ... -
Perbanyakan Inokulum Nomuraea Rileyi (FARL.) Sams. dan Virulensinya Terhadap Ulat Perusak Buah Helicoverpa armigera (HBN) (Lepidoptera : Noctuidae)
(1998)Komponen alam dalam konsep pengendalian hama terpadu (PHT) merupakan bagian yang sangat penting untuk dimanipulasi dan dikonservasi, sebelum komponen dari lux ekosistem pertanaman dipergunaka. Pemanfaatan agens hayati untuk ... -
Perbanyakan jelutung bukit, Dyera costulata Hook.f. melalui kultur in vitro
(2004)Jelutung bukit (Dyera costulata Hook.f.) dikenal sebagai penghasil kayu berkualitas sedang (kelas III) dan latex (gum) yang memiliki nilai ekonomis tinggi. Permintaan kayu dan gum jelutung untuk kebutuhan industri terus ... -
Perbanyakan Kacang Hias (Arachis pintoi Krap. & Greg.) Sistem Hamparan dengan Mengunakan Alas Berongga dan Media Tanam yang Remah
(2022)Budidaya kacang hias (Arachis pintoi Krap. & Greg.) menggunakan alas terpal dapat menyingkat proses panen kacang hias namun laju penutupan lahan oleh kacang hias melambat. Penelitian ini mempelajari efektifitas budidaya ... -
Perbanyakan Kana (Canna hybrida Hort.) var. 'Yellow King Humbert' Menggunakan Teknik Kultur Jaringan
(1997)Penelitian ini bertujuan mempelajari pengaruh : I) Zat pengatur tumbuh HAP dan NAA serta air kelapa terhadap perbanyakan tunas kana, dan 2) Zat pengatur tumbuh NAA dan IBA serta paclobutrazol terhadap perakaran tunas kana. ... -
Perbanyakan Kelapa Hibrida (Cocos nucifera Linn.) Melalui Kultur In Vitro
(1987)Penelitian ini bertujnan untuk mencari kombinasi konsentrasi hormon NAA (Naphthalene Acetic Acid]. BAP (6- Benzylaminoparine] dan sukrosa yang cocok untuK Pertumbuhan embrio Kelapa hibrida (MYD x WAT] dalam kultur in vitro. ... -
Perbanyakan Melon IPB M23 (Cucumis melo L.) secara In Vitro Menggunakan Dua Jenis Eksplan pada Media MS dengan Kombinasi IAA dan BAP.
(2018)Melon adalah salah satu komoditas hortikultura yang memiliki nilai ekonomi tinggi di Indonesia, dan budidayanya membutuhkan bahan perbanyakan yang berkualitas. Bahan perbanyakan yang digunakan petani untuk budidaya melon ... -
Perbanyakan Mikro dan Karakter Morfo-genetika Talas (Colocasia esculenta) Kultivar Kaliurang Diploid dan Tetraploid
(2020)Talas Kaliurang merupakan tanaman umbi sebagai pangan fungsional. Kultivar ini toleran terhadap hama dan penyakit tertentu, selain rasanya yang enak. Untuk pengembangannya, talas Kaliurang memiliki kendala dalam ... -
Perbanyakan Mikro Kopi Arabika Tehnik Induksi Tunas Adventif secara Langsung dan Penggandaan Tunas Aksilar
(1991)Program Pengembangan kopi arabika di Indonesia memerlukan sejumlah besar bahan tanam yang bermutu unggul. Sampai sekarang kebun benih tidak tidak dapat mencukupinya. dilain pihak pembiakan vegetatif tidak dapat menyediakan ...