Identifikasi Prioritas Titik Panas Kebakaran Hutan dan Lahan Berdasarkan Pola Sekuens dan Spatiotemporal Cluster Titik Panas

Abstract

Kebakaran menyebabkan banyak dampak seperti asap yang mengganggu kesehatan, merusak habitat hewan, mengganggu kelancaran lalu lintas dan penerbangan. Salah satu indikator kebakaran hutan dan lahan (karhutla) adalah titik panas. Pemerintah telah memprioritaskan pengecekan data titik panas di lapangan sebagai salah satu cara untuk menanggulangi karhutla melalui upaya pemadaman dini dan perencanaan yang matang. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan indikator kuat karhutla dengan melakukan identifikasi titik panas yang menjadi prioritas pengecekan di lapangan berdasarkan data pola sekuens dan spatiotemporal cluster titik panas periode Januari 2014 hingga Februari 2019. Penelitian ini menghasilkan rata-rata jumlah titik panas dalam cluster sebesar 81% dari keseluruhan jumlah titik panas dan rata-rata jumlah titik panas dalam sekuens sebesar 1.4% dari keseluruhan jumlah titik panas. Hasil identifikasi prioritas titik panas karhutla yang didapatkan pada penelitian ini dapat digunakan sebagai informasi untuk menentukan prioritas pengecekan data titik panas di lapangan yang berpotensi menimbulkan karhutla.